Princess {COMPLETED}

Part 2

Para pembaca : Bukannya mau merendahkan negara kita saya hanya bercerita buat hiburan saja, ambil sisi positif nya ya☺☺

Buat yang ngerasa ada typo langsung dicoment bagian typo nya biar bisa di perbaiki dengan cepat, mohon bantuannya.

Princess memandang kesal menatap Juan yang pagi-pagi udah dirumahnya.

"Ngapain?" Tanya Princess dengan kesal.

"Antar kamu kesekolah" Ucap Juan membuat Princess memutar bola matanya dengan malas.

"Daddyyyyy" Teriak anak kecil dengan wajah sumringah membuat Princess langsung menolah kearah Bocah perempuan berumur 5 tahun.

"Kakak, cantik" Ucap Bocah perumpuan itu dengan wajah polos.

Princes mengacuhkan anak tersebut dan memilih mengambil roti.

"Namanya Julia" Ucap Juan sambil mengelus kepala Putrinya dengan lembut.

Princess masih diam tidak menghiraukan apa yang dibicarakan Juan.

Princess mengirim pesan kepacarnya karena ia memiliki pacar.

"Kakak" Ucap Julia sambil menarik ujung Rok Princess yang pendek sekali.

"Ini pendek, bu guru nanti marah" Ucap Julia membuat Princess menatapnya dengan kesal.

"Hehe, Kakak kenapa gak suka sama Juli?" Tanya Julia dengan wajah polos.

"Karena kamu anak kecil" Ucap Princess dengan nada dingin.

Princess menarik tasnya lalu pergi diikuti Juan dan Julia.

"Aku mau duduk dipangkuan kakak" Ucap Julia yang berdiri disebelah Princess yang sudah duduk dimobil.

Princess memutar bola matanya dengan malas.

"Hanya bentar kasian Julia" Ucap Juan membuat Princess menatap Juan denagn sinis.

"Sini" Ucap Princess dengan pasrah kepada Julia.

Julia tertawa lebar lalu naik keatas pangkuan Princess.

Julia bernyanyi dan sesekali berbicara membuat Princess hanya diam.

"Anak anda cerewet" Ucap Princess kepada Juan.

Juan hanya terkekeh mendengarnya.

Juan memberhentikan mobilnya dihalaman depam sekolah Julia.

"Bye Juli" Ucap Juan lalu mencium kening Julia.

"Bye Daddy, bye Kakak" Ucap Julia lalu mencium pipi Princess dengan lembut.

Julian turun dari mobil lalu berlari masuk kedalam sekolah dengan wajah sumringah.

Princes memegang pipinya karena terkejut seumur hidup baru kali ini ia dicium anak kecil.

"Dia jarang dekat dengan orang besar perempuan tapi kamu pengecualian" Ucap Juan lalu menjalankan kembali mobilnya.

"Aku udah tidak perawan, nakal, liar, dan aku punya pacar jangan mau denganku" Ucap Princess dengan ketus.

"Tidak masalah" Ucap Juan dengan acuh.

"EH PAK TUA?! Carilah cewek yang seumuran dengan anda" Ucap Princess dengan kesal.

"Aku sudah menerima tawaran mama mu so aku tidak bisa menolaknya, terlebih aku mencari istri sekaligus ibu tiri buat anakku" Ucap Juan membuat Princess mengandus kesal.

"Lo kalau sama gue, bukannya nyari istri yang ada nambah anak" Ucap Princess membuat Juan tersenyum miring.

"Maksudnya kita mau punya anak?" Tanya Juan dengan sengaja menggoda Princess.