Sebentar lagi mereka akan menghadapi ulangan semester ganjil. Fanny mempersiapkan ulangan semester dari satu minggu sebelum hari pelaksanaannya.
"Fan, ntar lo jadi ke rumah gue kan?" Tanya Felicie
"Iya jadi" jawab Fanny tanpa melihat Felicie
"Dari tadi lo belajar mulu, lo gak capek? Makan yuk" ajak Felicie
"Ya elah, gue baru belajar kalee" elak Fanny
"Ke kantin yukkk,,, gue laperr" rengek Felicie
"Dasar bocah" gerutu Fanny, mereka menuju ke kantin dan menghampiri teman-temannya yang sudah ada di kantin.
"Eh, Fan" sapa Suci saat mengetahui kehadirannya.
"Fan, kata mereka lo mau belajar ke rumah Felicie ya?" Tanya Fionna
"Iya" jawab Fanny
"Gue boleh gabung gak?" Tanya Fionna
"Kenapa lo gak belajar sama Ersya?" Fanny mulai bertanya kepada Fionna
"Ya Ampun Fan, lo masih marah sama gue? Lo cemburu sama gue?" Tanya Fionna kesal
"Iya, gue marah dan gue cemburu. Kenapa? Gak boleh?" Ucap Fanny dengan emosi
"Fan, gue gak ada hubungan apapun sama Ersya" kata Fionna
"Oh ya??" Fanny mengernyitkan wajahnya
"Udah deh, gue males bahasnya" ucap Fionna.
"Hay" sapa Aditya
"Adit, Ersya" Fionna kaget dengan kehadiran mereka
"Masih marahan?" Tanya Ersya. Tidak ada yang menjawab.
"Nanti kita belajar bareng yuk" ajak Ersya
"Tapi di rumah gue" sahut Felicie
"Bolehh tu" jawab Ersya
"Fan, gak papa kan?" Tanya Felicie
"Apa?" Fanny pura-pura tidak mengerti
"Gak papa kan mereka ikut belajar?" Tanya Felicie memperjelas pertanyaannya
"Ya terserah lo, kan rumah lo. Ngapain minta izin ke gue?" Ketus
♥ 💫 ♥
Kriiinggg,, kriiing
Bel berbunyi menandakan waktu pulang telah tiba. Fanny langsung ke rumah Felicie.
"Auntyyy, uncleee" sapa Fanny dengan hebohh
"Eeee,,, Fanny" balas mereka sambil tersenyum
"Baru nongol kamu" ucap aunty Leyna(mommy Felicie)
"Hehehehe,,,, aunty kangen ya sama Fanny" ucap Fanny dengan percaya diri. Yang membuat seisi rumah tertawa
"Ganti baju kalian, terus turun ya, kita makan siang bersama" ujar Aunty Leyna
"Masih ada kan baju Fanny di sini?" Tanya uncle Eri(daddy Felicie)
"Masih kok" sahut Felicie
"Maksudnya kalo udah gak ada biar beli baju dulu di butik terdekat" kata uncle Eri
"Gak usah uncle,, masih banyak baju Fanny disini" jawab Fanny
Setelah mengganti pakaian, mereka menuju ruang makan
"Eee,,, ada kak Fanny" sapa Dariel(adik Felicie). Fanny membalasnya dengan senyum manisnya
"Kak Fanny kapan ke sini? Kok kak Fanny baru ke sini? Kak Fanny kok jarang kesini?" Tanya Dixie(adik Felicie yang terkecil).
Felicie memiliki dua adik laki-laki. Dariel berusia 14 tahun, sedangkan Dixie berusia 4 tahun.
"Iya, kak Fanny sibuk" jawab Fanny
"Ooooooooooooo" huruf yang sangat panjang diucapkan oleh Dixie, membuat Fanny terkikik
"Maaf tuan, nyonya. Ada teman-temannya non Felicie" ucap pembantu Felicie
"Suruh mereka masuk dulu, soalnya Felicie sama Fanny baru makan" jawab aunty Leyna
"Baik nyonya" diapun pergi meninggalkan keluarga Felicie yang sedang makan siang
Setelah menghabiskan makanannya, Felicie dan Fanny segera menemui teman-temannya. Mereka belajar di lantai 2.
"Besok fisika ya?" Tanya Aditya
"Iye" jawab Felicie dengan logat Betawi
"Fan, lo kan yang paling jago fisika nih diantara kita semua, nah jadi lo dong yang ajarin kita" rayu Aditya
"Enak aja" jawab Fanny enteng
"Yaelah Fann,, sekali-sekali napa" rengek Aditya bagaikan anak bayi
"Fannn" Aditya memohon kepada Fanny
"Iye,, santuy lah,, Fanny pasti ngajarin kita kok" ucap Felicie
Fanny mengajarkan teman-temannya mengenai materi gelombang dan getaran.
"Siapa yang masih belum ngerti?" Tanya Fanny"Gue Fan" ucap salah satu dari mereka
"Mananya yang gak lo paham?" tanya Fanny lagi
"Masalah gelombang longitudinal" jawab Fionna
"Oke,,, yang lain kerjain soal halaman 45" ucap Fanny
"Oke" jawab mereka serentak
Fanny kembali fokus mengajarkan Fionna gelombang longitudinal dengan perlahan dan tenang
"Gimana?" tanya Fanny
"Mmmm,,, lumayan sih" ujar Fionna
Kerja keras Fanny mengajarkan Fionna tidak sia-sia, Fionna menjadi jauh lebih mengerti
"Fel,, udah sore ni,, gue pulang dulu ya" pamit Silvi
"Ooo,,, oke" jawab Felicie
"Kalo gitu, kita juga pulang ya" ucap Fanny
"Fan, mobil lo tadikan ban nya bocor" Fanny baru ingat bahwa mobilnya masuk bengkel
"Kalo gitu lo bareng gue aja Fan, lo kan searah sama gue" tawar Fionna
"Oke" jawab Fanny tanpa berfikir panjang
"Lho, kalian mau kemana?" Tanya aunty Leyna
"Mau pulang ni,, makasih ya aunty" ucap Fanny manja sembari memeluk aunty Leyna.
"Kak Fanny manja" tegur Dariel
"Bodo, sirik lo" ucap Fanny sambil menjulurkan lidahnya
"Kalian ini ribut mulu" lerai aunty Leyna
"Hehehe,,, Dariel jelek, kakak lo yang paling cantik ini pamit pulang ya" ujar Fanny
"Ah, pulang tinggal pulang kali, kak Fanny kan datang kesini gak minta izin ke gue" jawab Dariel. Jleb, jahat banget tu bocah ya sama Fanny. Membuat semua tertawa
"Awas lo ya,, gak gue kasih jajan lo" ancam Fanny
"Bodo, sekarang gue kan butuhnya cewek" sahut Dariel
"Lo masih SMP udah tau cewek. Dasar,,, Bucin" nyinyir Fanny
"Udah ah,, gue lama-lama disini emosi gue makin naik"gerutu Fanny. Fanny segera meninggalkan rumah Felicie
"Fan, makasih ya, lo udah mau ngajarin gue Fisika" ucap Fionna memecahkan keheningan
"Santey lahh" jawab Fanny
"Fan, bentar lagi liburan. Lo mau liburan kemana?" Tanya Fionna
"Gue sih belum ada rencana. Kalo lo kemana?" Fanny tanya balik kepada Fionna
"Gue juga gak tau, gimana kalo kita liburan bareng?" Usul Fionna
"Boleh juga" sambung Fanny
Tak terasa mobil Fionna telah berhenti di depan rumah Fanny
🔐 Trapped in a circle of love 🔐
Hay para pembaca,,
Makasih udah baca, jangan lupa vote ya...
Tunggu bab selanjutnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Trapped In A Circle Of Love (COMPLETED)
Teen FictionPemula guys,,, Butuh saran yang membangun Masalah demi masalah yang selalu berdatangan silih berganti,untuk melalui hidup yang dijalani Fanny.Rintangan demi rintangan yang harus dia lalui untuk mendapatkan perhatian dari seseorang yang dia cintai...