Part 7

5.3K 413 24
                                    

Tak lama setelah Namjoon menghubungi Yoongi, Yoongi pun datang menjemput Taehyung dan Jimin. Namjoon menggendong Taehyung hingga mobil. Yoongi sudah mengijinkan kedua adiknya Taehyung dan Jimin. Yoongi benar-benar terkejut saat mendengar kabar Taehyung dari Namjoon.

"Siapa orang yang berani membuat Taehyung begini? Awas saja kalau ketemu..akan ku patahkan tulang-tulangnya dan kubuat ia menuju neraka dengan kereta express!" batin Yoongi penuh amarah yang meledak-ledak. Ia bertekad kalau perlu orang itu di jadikan makanan cerberus saja.

*****

_Kamar Taehyung_

"Taehyung-ah..." Jimin tampak sedih dan menggengam tangan sang sahabat erat. Taehyung belum juga sadar sejak 30 menit yang lalu.

"Tenanglah Jim.." Yoongi menepuk punggung Jimin lembut.

"Eunghhh...." Taehyung tampak membuka matanya.

"Taehyung?" Yoongi memastikan.

"H..Hyung.." Taehyung tampak terkejut dan takut.

"Hei..gwaenchana? ada apa?" Yoongi sedikit cemas melihat raut ketakutan di wajah sang adik.

"Pe..pergi..! Ka..kalian pergi!!" Taehyung tampak ketakutan dan menutup mata serta telinganya rapat-rapat.

"Ta..Tae! ini kami! Kau kenapa eoh?!" Jimin cemas bukan main. Yoongi bahkan menelfon Jin dan Hoseok agar segera ke rumah.

"Hentikan..hiks..hiks..argh...hiks..." Taehyung menarik rambutnya terus menerus.

"Tae..! hentikan! Apa yang kau lakukan?!" Yoongi memeluk Taehyung sekuat yang ia bisa walau Taehyung terus memberontak.

"Hyung..aku takut.." Jimin berucap lirih.

"Tenanglah..! Hoseok dan Jin hyung akan kemari!" Yoongi berucap sambil masih menahan Taehyung.

Tak lama Hoseok dan Jin pun datang...

"Taehyung-ah..!" Jin dan Hoseok masuk.

"astaga..Taehyung-ah! Kau dengar hyung?" Hoseok berusaha membuat Taehyung menatap matanya.

"Hentikan..hiks..hentikan..."Taehyung masih terisak.

"Kim Taehyung..!!" panggil Hoseok.

"Ho..Hoseokie hyung?" Taehyung terkejut dan melihat Hoseok.

"fuhh..syukurlah.." Hoseok berucap lega.

"H..Hyung..hiks..hiks..." Taehyung menunduk dan menangis.

"Ada apa? Katakan pada hyung pelan-pelan..apa yang terjadi?" Hoseok duduk di depan Taehyung dan menggengam tangan Taehyung lembut.

"Chim..." Lirih Taehyung sambil menatap Jimin sedih. Jimin yang mengerti maksud sang sahabat segera membuka ponselnya dan menunjukan pada Hoseok. Jin dan Yoongi juga ikut melihat di sampingnya.

"Hiks..." isak Taehyung. Jimin segera memeluk sang sahabat guna menenangkannya.

"Wah...ini benar-benar keterlaluan hyung.." ucap Hoseok pada Jin.

"Anak-anak kurang ajar..." Yoongi berucap datar. Tangannya terkepal erat hingga memutih dan terpancar aura gelap dari dirinya.

"Hyung..." takut Taehyung sambil menyentuh tangan Yoongi hati-hati.

"Mianhae baby..hyung akan cari siapa yang menyebar ini ok? Kau tenang saja..sementara kau tak usah sekolah dulu..biar Jimin yang mengajarimu di rumah..tugas titip dia saja atau Namjoon nantinya.." Yoongi berucap.

"tapi hyung..." Taehyung ragu.

"yang di katakan Yoongi hyung benar Tae..lebih baik kau di rumah saja dulu..." Jimin berucap.

Little Taehyungie [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang