Mommy 3❤

14.3K 921 57
                                    


Selamat membaca 🤗

Di pagi hari di kediaman Tanapon terlihat Ayah dan Anak sedang sibuk di dapur,tepat nya sang Ayah yang sibuk menyiapkan sarapn untk mereka berdua sedangkan Ae,ia hanya duduk di kursih sambil melamun.perth yang sedang memotong sayuran menole kearah sang anak yang hanya diam di tempat duduk nya. sudah satu minggu semenjak pertemuanya dengan saint anak nya itu selalu menanyakan tentang pria putih itu.padahal hanya sekali mreka bertemu tpi anak nya cepat trikat.perth yang sudah selsai memasak mengambil piring untk Ae dan menaroh piring yang sudah terisi dengan nasih goreng di depan putra nya itu.

"Ayo di makn sayng jangn melamun trus"Ae menatap sang Ayah lalu terseyum dan mengangguk kan kepala nya lalu mengambil sendok di atas meja untk memakan nasi goreng yang sudah Ayah nya siap kan itu,blom sempat iya kunya ia berlari ke arah tempat sampah untuk membuang nasi yang sempat ia makan itu,perth yang kaget langsung bangun dari duduknya menuju ke arah sang anak.

"Ada apa sayang..?!"Ae cemberut dan berkata."Nasi goreng Daddy asin Ae gk mau makn huwaa..Ae mau Mommy hiks.." perth yang panik lalu menyendok kan nasi goreng ke dalm mulut nya dan melakukan seperti yang Ae lakukan tadi memuntah kan nya.

"Maaf sayang Daddy terlalu bersemangat jadi garam nya terlalu banyak hehe.."perth tertawa pelan karna di pandang oleh anak nya dengan mata bulat yang menggemas kan.(kata orang kalau makananya asin tandanya pengen nikah lagi pak 😆)

"Daddy pesan makannan sja yah..Ae jangan nangis lagi"Ae hanya menganggu lalu keluar menunju ke arah ruang tamu dan mendudukkan dri nya di karper sambil bermain,perth telah selsai menelpon tempat langanan nya di mana biasa ia memesan maknan.setelah itu ia keluar dan bergabung bersam sang putra tidak tidak butuh lama suara bel rumah berbunyi.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Di tempat lain di kosan sederhana terlihat pria manis yang sedang memberes kan pakaianya dan menarunya di dalm koper kecil yang pas untuk nya,karna pakaian nya tidak terlalu banyak. sudah seminggu ia memikirkan nya dan ia sudah menelpon orang tuanya di kampung bahwa ia ingin berkerja menjadi babysitter dan orang tuanya pun setuju ansalkan ia harus menjag anak majikn nya dengan baik,dan ia pun mengangguk mantap.dan ia pun keluar dari tempat ia berkerja,karna selama seminggu ini ia selalu memikirkn anak kecil itu setelah selsai ia pun keluar kosan dan tidak lupa mengunci pintu dan menuju kerumah pak Narto yang tidak jauh dari kosan nya itu.

Pak Narto yang pemilik kosan tempat saint tinggal,orang nya baik dan pembayaran nya dalm sebulan tak begitu mahal karna ia tau kalau saint itu anak perantauan (anggap aja begitu yah hehe)

Setelah sampai di depan rumah nya pak Narto, saint yang melihat pak Narto yang sedang membaca koran ia pun menyapanya.

"Selamat pagi pak Narto"

Pak Narto yang sedang sibuk dengan koran di tangan nya,menoleh ke arah saint yang datang dengan senyum ramah nya.

"Eee,Nak saint. mari nak ayo duduk"pak Narto menyambut saint dengan seyum menawn nya.

"Terima kasih pak, saya cuman sebentar kok dan cuman mau mengantar kunci kosan sya."pak Narto yang melihat ada koper kecil di tangan saint lalu bertanya.

"Wah,Nak saint mau pulang kampungya..?!"

"Gk pak,saya cuman mau pinda kerja.kebetulan ada orang kaya yang menawarkan sya perkerjaan sebagai babysitter untuk anknya.."Pak Narto hanya mengangguk mengerti.

"Yah sudah kamu hati-hati di jalan ya.dan jangan lupa kamu sering-sering maen kesini."

Saint pun mengangguk semangat setelah memberi kunci kosan dan berpamitan, saint pun pergi yang menggunakan Taxi.

Mommy?! (END) 🖤PerthSaint ❤️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang