Akhirnya Keyla sampai di kampus Kevin. Dia mencari kelas Kevin dan menemukan Kevin sedang belajar didalam kelasnya. Terpaksa ia menunggu didepan kelas Kevin. Padahal dia ada kelas juga saat ini, tapi dia tidak perduli dan tetap ingin menunggu Kevin.
*krukruk* perut bunyi yang berasal dari Keyla. Yup sejak dari semalam ia tidak makan, ia hanya meminum alkohol. Bahkan pagi ini dia belum meminum air putih untuk menetralkan efek sampingnya.
"Gak! Gue gak boleh kemana-mana!" Itulah tekad Keyla.
Setelah hampir 1 jam ia menunggu, kelas Kevin pun bubar. Ia segera berdiri dari duduknya. Menunggu Kevin keluar dari kelasnya.
Senyum merekah dari Keyla berubah jadi emosi ketika melihat Kevin keluar dengan wanita yang menggandeng tangannya dan sangat Keyla tidak sukai. Ia segera menghampiri dan melepas genggaman tangan wanita itu dari tangan Kevin.
"Aw!" Ringis wanita itu ketika Keyla menyentak tangannya dengan kasar. Kevin yang kaget pun menoleh melihat Keyla.
"Key! Lo apa-apaan sih?!" Keyla yang melihat Kevin care terhadap wanita itu dan berani menggertaknya seperti ini pun menjadi tambah emosi.
"Lo berdua?! Ikut gue!" Perintah Keyla sambil menyeret paksa tangan Kevin dan Keyra. Keyla membawa ketaman yang dekat dengan kampus mereka.
Sampai ditaman, Keyla langsung mendorong Keyra dengan kencang sehingga menabrak pohon yang ada dibelakangnya.
"Eh wanita licik! Munafik yang gak tau diri! Kevin itu tunangan gue! Dan lo?! Gak berhak deketin dia atau genit sama dia! Murahan banget lo sampe deketin cowo yang udah tunangan! Kenapa? Lo gak laku?! L--" ucapan Keyla berhenti karena Kevin memotongnya dan mendorongnya jauh dari Keyra.
Keyla kaget, kecewa dan sedih melihat Kevin mendorongnya hanya demi Keyra."Jangan pernah rendahin Keyra didepan gue!" Perintah Kevin penuh penekanan.
"Kenapa? Kenapa gue gak boleh?! Siapa dia, Sampe lo berani kaya gini?!" Tanya Keyla.
"Dia bukan siapa-siapa gue! Kenapa lo selalu nyangkutin perempuan yang deket sama gue untuk dijadikan bahan! Padahal selama ini lo yang salah!" Kata-kata Kevin sudah membuat Keyla merasakan sakit.
"Apa salah gue?! Gue tau kalo cewe ini tuh suka sama lo! Gue tau pasti cewe ini ada hubungannya sama lo! Mungkin gue kehilangan ingatan gue! Tapi hati gue gak pernah salah!"
"Padahal niat gue baik Vin kesini. Gue mau jujur sama lo apa yang dilakukan gue tadi malem. Gue gak mau sampe lo tau dari mulut orang lain! Tapi apa yang gue dapet?! Gue malah melihat lo yang lebih perduli kepada Keyra daripada gue! Apa pernah lo kaya gue gini?! Ngejelasin apa kesalahan lo?! Gue tau lo pasti kecewa dengar penjelasan gue. Tapi itu lebih baik daripada gue harus bohong sama lo! Apa pernah lo ngejelasin Keyra siapa? Apa pernah lo ngenalin gue ketemen-temen lo siapa gue? Gue yang selalu ngenalin siapa lo! Gue yang selalu muji lo depan temen-temen gue padahal apa yang lo lakuin berbeda dari ucapan gue!" Tambah keyla meluapkan semua emosinya.
Kevin maju mendekati Keyla.
"Gue tau apa yang terjadi sama lo tadi malam. Gue tau lo berciuman sama Raka! Gue tau semuanya! Apa pernah lo tau perasaan gue saat tau itu semua?! Apa pernah lo ngeliat gue berciuman sama Keyra? Gue mungkin deket sama Keyra, tapi gue sama dia masih ada batasan! Gak kaya lo yang nempel sana nempel sini. Gue juga udah bilang sama lo kalo gue gak suka lo deket sama Raka! Gue juga udah bilang sama lo kalo gue gak suka lo mabuk dengan cowo lain! Apa pernah lo dengerin gue?! Lo marah karena Keyra genggam tangan gue?! Apa lo pikir gue gak marah lo sama Raka ciuman disaat gue gak ada?!" Tanya Kevin.
"Gu-- gue tau gue salah! Tapi gue selalu terbuka sama lo! Apa pernah lo terbuka sama gue?!" Teriak Keyla frustasi.
"Terserah lo mau percaya apa engga Key. Sekali lagi gue tekanin kalo gue sama Keyra gaada apa-apa!" Jawab Kevin. Setelah itu ia menggendong Keyra ala bridal style lalu membawanya pergi.
Keyla langsung terjatuh saat Kevin memilih membawa Keyra. Dia tau bahwa dirinya salah, tapi ini juga salah Kevin yang lebih memilih Keyra! Kalau saja Kevin tidak memilih Keyra, Dirinya tidak akan mabuk.
Disaat dirinya sedang menangis. Ada seseorang yang datang menghampirinya dan berjongkok dihadapannya.
"Jangan nangis. Diri lo gaboleh jatuh karena cowo semacam Kevin! Air mata lo terlalu sayang untuk orang seperti Kevin." Ucap orang itu seraya mendongakkan kepala Keyla yang menunduk dan membangunkan dirinya yang terduduk.
Setelah melihat siapa orangnya, Keyla segera memeluk dan menumpahkan isi hatinya kepada orang itu.
"Gue tau Al kalo gue salah. Tapi gue coba untuk jelasin itu semua. Ini juga bukan full kesalahan gue! Tap--tapi di--" Keyla sesenggukan didekapan Alvaro.
"Sssttt. Gue tau apa yang lo rasain. Nangis sepuasnya baru lo ngejelasin semuanya." Keyla yang mendengar itu pun langsung menangis dan mengeratkan pelukkannya.
***
Hubungannya mulai retak guys.
Keyra Kevin or Keyla Kevin?
Keyla Alvaro or Keyla Kevin or Keyla Raka?
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm The Queen (Kuliah Version)
Teen Fiction#8 - Queen #14 - Cogan & Kevin #55 - persahabatan Cerita ke-2 dari I'm The Queen. Ini menceritakan tentang perjalanan Mikeyla versi Kuliah. dicerita ini menguji berapa kuat hubungan Mikeyla dan Kevin dalam menghadapi masalah. dan dicerita ini juga...