1 Minggu kemudian...
Saat selesai jam makan siang, Yura berjalan di koridor kantor sambil tersenyum dan mengusap-usap perutnya yang kenyang. Tiba-tiba seseorang berkata...
" Ehem...ada yang kenyang nih kayaknya..."
" Eh pak Rizal, bikin kaget aja nih bapak. "
" Makanya kalau jalan jangan sambil senyum-senyum sendiri dan melamun. Nanti orang 1 kantor ini mengira kamu itu OGB. "
" OGB? Apaan tuh...?!?! "
" Orang Gila Baru...!!! "
" What? Orang Gila Baru...?!?! Seenaknya aja bapak ngomong, masa cantik-cantik gini saya di bilang gila. Bapak tuh yang OGL alias Orang Gila Lama. "
" Kamu ini kalau ngomong nggak mau kalah. "
" Ya iyalah, Yura...!!! Hidup Yura...!!! "
" Kayaknya otak kamu sekarang perlu di perbaiki deh. "
" Di perbaiki? Memangnya otak saya kenapa? "
" Otak kamu error dan korslet. Sekarang kamu ikut saya agar otak kecil dan otak besar kamu bisa di perbaiki. "
Ucap Rizal sambil menarik tangan Yura. Yura yang kaget langsung mengikuti Rizal dan berkata...
" Pak pak pak, kita mau kemana? "
" Ke pengajian. "
" Ke pengajian? Sekarang? "
" Tahun depan...!!! Ya sekarang lah Yura...!!! "
" Ngapain ke pengajian? "
" Ya ngajilah, Yura...!!! "
" Nggak mau ah, saya masih banyak pekerjaan...!!! "
" Pekerjaan kamu nanti malam aja, lembur...!!! Tapi nggak ada uang lemburnya...!!! "
" What? Nggak ada uang lemburnya? Dasar bos pelit...!!! Lagian mana mau saya lembur nanti malam, ini kan malam Minggu. "
" Kayak punya pacar aja mikirin malam Mingguan. Kamu itu jones Yura...!!! Jomblo ngenes...!!! "
" Sembarangan aja bapak ngomong. "
" Memang sekarang kamu punya pacar? Nggak kan? "
" Ya...ya..."
" Bohong dosa...!!! "
" Ya...ya...pokoknya gitu deh. "
" Udah, sekarang masuk ke dalam mobil...!!! "
" Iya. "
Yura dan Rizal pun masuk ke dalam mobil dan pergi ke suatu tempat. Di dalam perjalanan mereka mengobrol-ngobrol...
" Pak, bapak mimpi apa hari ini datang ke pengajian? Minggu kemarin aja bapak masih dugem di club malam. "
" Siapa yang dugem? Orang saya cuma datang karena undangan dari salah satu teman saya yang berulang tahun. "
" Hari gini masih ada pria berumur 30 tahun merayakan ulang tahun. Dasar aneh, kayak anak kecil aja. Kekanak-kanakan...!!! "
" Iya sih Yura, tapi kan itu urusan mereka. Saya cuma datang untuk menghargai undangan dan niat baik dari teman saya aja. "
" Sekalian mabuk kan pak? "
" Mabuk? Enak aja kamu ngomong. Saya nggak pernah ya minum-minuman yang beralkohol. Saya bisa membedakan mana yang halal dan mana yang haram. "
" Yakin? "
" Ya iyalah. Ayo buruan siap-siap turun, kita berdua sudah sampai. "
" Rumah itu ya pak tempatnya? "
" Iya. "
" Saya nggak mau ah pak ikut pengajian sama bapak. Saya balik ke kantor lagi aja naik gojek atau saya di dalam mobil aja nungguin bapak ikut pengajian sampai selesai. "
" Ya nggak bisa gitu donk, Yura. "
" Tapi kan saya nggak pakai hijab pak...!!! Saya malu pak...!!! Bapak lihat deh, semua wanita yang masuk rumah ini pakai hijab. "
" Makanya, kepala kamu itu seharusnya ditutupin dengan hijab. Kamu itu wanita muslim, Yura. "
" Iya, next time. "
" Next time? Next time nya kapan? Kapan-kapan? "
" He...he...he...iya pak, bapak tahu
aja. "Rizal hanya menggeleng-gelengkan kepalanya dan berkata...
" Yura, buka dashbord itu, ambil hijabnya dan langsung pakai oleh kamu sekarang juga...!!! "
" Hijab? "
KAMU SEDANG MEMBACA
Buruan Nikahi Gue...!!! (1-15 End).
RomanceAmbisi seorang wanita yang ingin cepat-cepat menikah.