***
[SERIES #2] *BISA Dibaca TERPISAH*
Citra dan Irham adalah dua orang asing yang punya cerita cinta yang sama, Cintak Tak Direstui. Setelah saling berpisah dengan pasangan masing-masing, Citra dan Irham mulai berkelana mencari labuhan hati yang la...
NOTE : ADA KATA-KATA YANG AMBIGU DAN TERLUPA DITULIS, TOLONG INGATIN YA SAY, TYPO NYA JUGA.
HAPPY READING DAN NGEHALU ~~~
***
Citra memasangkan kerudung nya hingga rapi dan memasangkan tuspin jilbab di bahu kirinya. Menarik nafas pelan dan menghembuskan nya dengan kasar.
"Sabar, hanya sampai sesi foto saja." Ujar Citra pada diri sendiri. Dia harus kuat dan bertahan setidaknya sejenak saja. Ini semua untuk kakak nya yang hari ini mengadakan resepsi pernikahan.
Ada banyak sanak saudara nya diluar sana yang memandangnya dengan ujung mata, menyayat hatinya dengan mulut pedas nya dan memperlakukan nya seperti sampah. Itu sudah biasa namun Citra tidak harus selalu bersabar kan ? Setidaknya kalau Ia tidak bisa melawan, Ia harus bisa menghindar.
Hanya Unyak, Anyak dan Kak Atta yang Ia punya dan yang memperlakukan nya dengan baik dan hari ini Citra sudah berjanji untuk menjadi wanita kuat, tidak merusak make up nya dengan air mata dan akan terus tersenyum hingga Ia bisa kabur dari acara resepsi ini.
Pintu kamar hotelnya terbuka dan ada Unyak nya disana yang sudah cantik dengan kebaya ungu muda nya, "Ayo dek, acara nya sudah dimulai."
Citra tersenyum lebar dan menganggukkan kepalanya, meraih dompet kecilnya dan keluar kamar mengikuti langkah wanita yang sudah berbaik hati merawat dan menyekolahkan nya itu.
"Nanti sesi foto akan dimulai dari kita dulu, setelah itu Unyak membebaskan adek mau kemana." Kata Sekar saat mereka dalam lift. Sekar sangat paham apa yang dirasakan oleh Citra dan tahu apa yang sanak saudara nya lakukan terhadap Citra, namun beribu kali pun Sekar memarahi mereka untuk tidak lagi mendeskriminasi Citra tidak pernah diindahkan oleh mereka.
Citra tersenyum getir, betapa Unyaknya baik sekali. "Makasih Unyak." Citra memeluk wanita itu singkat.
Citra sudah tau setelah ini mau kabur kemana, Ia akan menjenguk Irham yang terbaring lemah di rumah sakit. Lelaki itu katanya kena musibah dan sepertinya kecelakaan. Selain karena Ia khawatir dan merindukan sosok lelaki itu, Ia juga punya alasan untuk tidak berlama-lama dimana sanak saudara nya ada, mereka jahat.
Atta dan Khalida tampil sangat cantik dengan pakaian pengantin yang mereka gunakan, Citra memandang haru pada lelaki yang sudah Ia anggap kakak kandung nya sendiri. akhirnya, setelah sekian lama lelaki itu menjadi pahlawan untuk nya, kini posisi nya sudha tergantikan oleh kakak iparnya yang sudah sah menjadi istri untuk Atta.
Huff, hari ini hari bahagia kan ? Kenapa hati nya sangat sendu ?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sesi foto untuk keluarga kecil Citra bersama Sekar, Farhan dan pengantin baru berakhir. Citra menghela nafas lega, akhirnya Ia bisa pergi dari acara resepsi kakaknya, bukan Ia tidak senang dengan resepsi nya, tapi Ia tidak cukup kuat untuk terus ditatap sinis, dihina-hina dan sebagainya.
