Happy reading
***
Sekolah dipulangkan lebih cepat karena ada rapat yang harus dilanjutkan, dwi pulang kerumah dengan wajah cape nya gimana gak cape sebelum pulang dia disuruh guru bk untuk menulis data data murid yang ekskul
Dan tadi dimas sudah pergi duluan jadinya dwi pulang menggunakan angkutan umum
Dwi membuka pintu rumah nya, dan dia kaget mendapati dua orang yang sedang melumat mulut satu sama lain. Aktivitas mereka terganggu dan langsung melihat siapa yang ada di pintu
Dimas terkejut dan langsung mendorong perempuan yang membelakangi pintu tersebut, dimas menghampiri dwi yang sudah menangis
Dimas memegang lengan dwi dan langsung
Plak
Satu tamparan mendarat di pipi kiri dimas, dwi yang melakukannya. Perih rasanya tangan dwi setelah menampar pipi dimas
"Dwi, aku bisa jelasin sumpah" ucap dimas frustasi
Dwi menggeleng dan pergi keluar rumah, berlari sekencang mungkin. Berlari sekuat tenaga yang ia punya
Ada taksi dan dwi menaiki taksi itu untuk pergi, entah kemana tujuannya. Dia rapuh sangat rapuh sudah cukup selama ini penantiannya
"Mas, udh ayo" ucap lisa menarik lengan dimas, masih inget lisa kan? Mantanya dimas dia awal awal part(yg lupa bisa baca dulu awal part nya. Tq)
Dimas menepis kasar lengan lisa
"LU NGEJEBAK GW, PERGI LU JALANG" ucap dimas penuh penekanan
Lisa hanya tersenyum sinis dan pergi meninggalkan rumah dwi dan dimas.
Dimas hanya menunduk pasrah, kemudian dia mengambil handphone di kantong nya'Nomer yang anda tuju sedang tidak aktif~~'
Yang terdengar di handphone milik dimas, dimas mengusap wajahnya kasar. Kemudian dia menaiki mobil berusaha untuk mencari dwi
Dimas sudah mencari dwi, bahkan sampai kerumah orang tua nya dwi. Namun setelah sampai rumah mertuanya, dia tak menemukan kedua orang tua dwi maupun dwi
Dan hari semakin gelap tanpa disadar setitik air sudah jatuh ke bumi, dunia bahkan sadar bagaimana perasaan dwi saat ini
Dimas kembali kerumah dan ia di kejutkan dengan keberadaan dwi yang sedang duduk di sofa sambil memainkan handphone nya, dwi menoleh dan hanya tersenyum manis
Dimas menghampiri dwi dan langsung memeluk dwi dengan keadaan duduk. Sontak dwi keget namun dia mencoba untuk rileks dan tanpa membalas pelukkan dimas
"Maafin aku dwi, sumpah aku bisa jelasin semuanya" ucap dimas lirih dan dwi hanya bisa mengusap bahu dimas
Dwi melihat wajah dimas yang sungguh penuh dengan penyesalan, sebenarnya dwi tahu bila dimas dijebak oleh mantanya lisa
Namun dwi diam saja, dwi mengetahui kalo dimas dijebak dengan mantan nya. Dia hanya ingin melihat penyesalan yang ada di dalam diri dimas, ia hanya ingin mengetahui bila dimas benar benar sayang dengannya atau cuma main main saja
Dimas melepas pelukkan dwi dan menangkup wajah dwi dengan kedua tangannya
"Aku bisa jelasin" ucap dimas menatap manik mata dwi, dan sebagai jawaban dwi hanya menggeleng
"Aku ngantuk mau tidur, kapan kapan aja" ucap dwi acuh dan pergi meninggalkan dimas yang terpaku dengan sikap dwi
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Nikah With Senior
Teen FictionDimas most wanted SMA harapan bangsa yang terkenal badboy tapi dia itu dingin dan cuek banget dan dia jarang terlihat bersama perempuan Trus gimana nasib Nitya Dwi Wijaya yang dijodohkan sama kakak kelas nya itu dan umur Dwi baru 17tahun?! Dimas...