☾ : disaster

1 0 0
                                    

the scripts are 999 billions better, whole memory scripts are defined in my head extremely well and develop my character. the real life scenario using english, just pretend this is the translated ver
ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ

2O18's

"Ibu Wanda, kemarin aku berhasil mengalahkan Okoye dan pasukannya dengan pedang saja!"

Wanda menoleh ke anak baptisnya, lalu tersenyum. Dia memeluk Bellatrix dan mencium rambutnya.

"Kau hebat."

Diam-diam, Wanda meneteskan air matanya. Mengingat apa yang tertulis di gelang kimoyo avengers.

Besok lusa dini hari, Avengers! Assemble! tepat berlokasi di Wakanda. Kita bersiap. Kunci Bellatrix di kamarnya. Thanos, makhluk titan terhebat sudah mendapatkan Soul Stone. Dia akan mengincar batu lainnya. Tapi tetap diingat, biarkan semua berjalan semestinya -Strange.

I

nsting Bellatrix yang kuat membuat Bella tau kalau ibunya sedang menangis. Bellatrix mengangkat kepalanya, lalu mengusap air mata ibunya. "Ada apa?"

Wanda tersenyum, "Tidak apa-apa, hanya kena debu dari debu-debu pohon ini."

Bellatrix tau betul ibu baptis nya berbohong padanya, tapi Bellatrix tidak ingin memperpanjang nya.

Mengalihkan topik, Bella mengajak Wanda untuk duel besok saat latihan. "Ibu Wanda kan paling kuat disini, hehehe." cengirnya.

Bagaimana perang bisa terjadi dalam jangka waktu dua hari, Wanda terus mempertanyakan hal tersebut dalam pikirannya. Tapi dia ingat kata Strange, biarkan semuanya berjalan seperti semestinya seakan-akan Strange tidak mengumumkan hal ini.

"Ibu!" tegur Bellatrix. "Ibu kenapa melamun? Mau tidak?"

Lamunannya bubar saat Bellatrix menggoncang tubuhnya, Wanda tersenyum dan melupakan kekhawatirannya sejenak. Wanda sangat mempercayai Strange sebagai sesama pengguna magis.

"Hari sudah sore, Bella. Ayo kita siap-siap makan malam." ajak Wanda.

"Yah, tapi aku masih mau mengajak Goose jalan-jalaaan!" rengek Bellatrix sok kekanak-kanakan.

Wanda memandangnya dengan tatapan, "pulang-atau-ibu-bunuh-ditempat."

Wanda menggandeng tangan Bellatrix keluar dari hutan Wakanda dan mendapati Bucky yang sedang berkomunikasi dengan Wakandans.

Bucky merangkul Wanda. Dan mereka bertiga berjalan menuju istana bersama.

ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ

"Ayo, semangaaat"

Bellatrix menyemangati para prajurit yang juga dilatih di sana. Dengan senyumnya yang sangat manis, giginya yang putih dan rapi, serta lesung pipinya, sudah bisa membuat seseorang bagai minum berliter-liter kopi.

Energik.

"Kau yang termuda disini, Bellatrix. Tapi yang paling hiperaktif juga." teriak Raja T'Challa meledek nya dari atas tebing.

Bellatrix tertawa, dia menolehkan kepalanya ke segala arah. Dimana Ibu Wanda? Hari ini adalah hari nya, hari evaluasi Bellatrix

❝ ORB : just add goddess ⚔️ ❞Where stories live. Discover now