3.Ulat Bulu

2.6K 97 7
                                    

Rizky bingung apa yang terjadi dengan syifa, rizky menyusul syifa  lalu ia melihat syifa terduduk lemas di depan kelas dan ketakutan .

"Syif lo kenapa" dengan nada kasihan
Rizky tak tega melihat syifa ketakutan

syifa hanya diam tak menjawab pertanyaan rizky , lalu mata syifa berkaca kaca dan air mata itu jatuh dari mata syifa .

Rizky semakin tidak tega melihat wanita menangis

rizky mendekat ke arah syifa berniat untuk menenangkan, Tetapi syifa langsung  memeluk rizky dalam keadaan masih duduk .

Rizky terdiam sejenak masih belum percaya seorang syifa memeluknya , lalu rizky mencoba menenangkan dengan cara mengelus-elus punggung syifa sementara itu ia masih memeluk tubuh rizky dan masih ketakutan.

Setelah rizky menenangkan syifa dan mulai tenang .

Rizky berdiri dan menyodorkan tangannya untuk membantu syifa berdiri .

"Ayo bangun, kita pulang udah sore "

Syifa hanya pasrah dengan rizky yang membantunya berdiri tidak menyaut satu kata pun apa yang tadi rizky bilang .

Mereka berjalan di koridor setelah itu berpisah karna rizky harus mengambil tasnya di kelas begitupun juga dengan syifa

Setelah syifa mengambil tasnya bergegas menuju halte sekolah yang ada di depan sekolah , rizky lari dengan kecepatan sedang untuk menyusul syifa .

mereka berjalan bersebelahan .

"lo kenapa tadi? liat setan?dedemit apa liat ketampanan gua" tanya rizky

"idihh.... Tampan diliat dari monas " ledek syifa

"eh tapi gua serius lo kenapa tadi?" tanya rizky kembali dengan wajah serius

"Tadi gua liat itu .. Anuu .. pokoknya mengerikan"

"Itu .. Anu... Apa an sih gua kepo "

"Ulet Bulu, tadi gua liat di batang pohon banyak banget...."

Belum selesai syifa berbicara , rizky sudah tertawa terbahak bahak .

"Hahahaha..... Ternyata lu tadi nangis lemes lesu kaku cuma gara gara liat ulet bulu" tertawa puas mendengar pengakuan syifa

"Tau ah lu ngeselin , gua emang phobia ulet bulu dari kecil "
melihat rizky tertawa dengan pengakuannya , syifa berjalan terburu buru meninggalkan rizky .

"Woii... Lu ga mau bareng sama gua" teriak rizky

"Kaga usah gua naik angkutan umum aja"

•••

Syifa menunggu angkot di halte sekolah sedangkan rizky sedang menyalakan mesin motornya , terdengar jelas suara mesin itu semakin dekat dan sekarang tepat di depan syifa.

Rizky berhenti di depan syifa yang sedang duduk di bangku halte sekolah

"Ayo naik , gua anter lo sampe depan pintu rumah "

"kaga usah ngerepotin nanti , thanks.." jawab syifa dengan ketus

"tadi meluk gua , sekarang lu ketusin gua " ledek rizky

"Apa an sih , tadi gua khilaf maap ya"

"iya gapapa ... yaudah ayok cepet naik ke motor gua , kalo ga mau gua tinggal dan lu bakal di sini sampe malem" rizky ancang ancang untuk menyalakan gas motor nya

Syifa masih berpikir antara gengsi dan keselamatannya , hari mulai petang jika tidak pulang dengan rizky bisa saja ada orang jahat menghampirinya , gengsinya kali ini di buang jauh jauh , ia menatap langit sore dan bergegas menuju motor rizky.

Chubby Cheek vs BadBoy || Syifa hadju X Rizky Nazar ||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang