[Completed] HURT 2nd Season [Republish]

Twelve [Edited]

Perusahaan induk Skydragon Enterprise hari ini mendapatkan kunjungan menakjubkan. Si pemilik perusahaan yang telah bertahun-tahun tidak pernah menginjakkan kakinya di perusahaan induk kali ini datang bersama anggota keluarga lainnya.

Wong Jiyong si pemilik perusahaan Skydragon Enterprise berjalan dengan langkah tegas menuju ruang rapat pemegang saham.

Dirinya sedang berada di Hawaii ketika ia mendengar berita menyebalkan tentang anak lelakinya. Jadi menghubungi sekretarisnya untuk menyiapkan pesawat pribadinya dan kembali ke negara asalnya.

Bukan karena Jiyong tidak percaya Namjoon bisa mengatasinya, tetapi ia juga khawatir akan keadaan anak lelakinya yang ternyata ketika ia bertemu, keadaan Lucas baik-baik saja.

Sungguh ia menyesal kenapa repot-repot pulang. Tapi mumpung sudah kembali, kenapa tidak sekalian membuat para pemegang saham perusahaannya terkejut, jadi ia ikut serta dalam rapat pemegang saham hari ini.

Selain dirinya, keponakan kesayangannya, Kim Namjoon juga ikut kembali dari honeymoon nya. Tapi bukan kedatangan mereka yang membuat para karyawan mereka berbisik-bisik.

Karena dua orang yang memiliki visual tidak biasa ikut melangkah bersama mereka dibelakangnya. Lalisa dan Lucas, si power sibling yang wajahnya memenuhi hampir di setiap sudut kota dan cover majalah ikut berjalan bersama dua orang berpengaruh di perusahaan induk.

Jiyong membuka pintu ruang rapat yang sudah diisi oleh para pemegang saham. Suara-suara bising mereka langsung reda begitu melihat Jiyong dan langsung bangkit berdiri untuk memberi hormat.

Tetapi kasak kusuk kembali terjadi begitu melihat Lucas yang sama sekali tidak peduli dan tetap melangkah duduk di kursi yang telah disediakan untuknya, yakni di sebelah Namjoon.

Agenda rapat hari itu membahas nilai saham mereka yang turun tentu saja, dan si penyebab ikut hadir di rapat itu, tentu saja membuat para pemegang saham sibuk bergunjing.

Tetapi Jiyong adalah pria yang memiliki aura luar biasa. Sulit untuk tidak mempercayainya, jadi bagaikan terhipnotis, Jiyong dengan mudah membuat para pemegang saham percaya pada keputusannya untuk mengikutsertakan Lalisa dan Lucas dalam kepemimpinan perusahaan dan membuat mereka, para pemegang saham juga menyetujui apapun yang akan dilakukan Namjoon, Lalisa dan Lucas untuk meredam sentimen publik.

¤¤¤

Hana begitu bahagia, Kang Jungwoo bukan hanya tambang emasnya, tapi pria itu sungguh sangat pandai.

Wanita itu dengan sangat puas memandangi artikel-artikel menggemparkan tentang Lucas. Ia tidak tahu darimana Jungwoo mendapatkan informasi kalau Lucas hanya anak angkat, mereka terlihat sangat dekat, seperti kakak adik sungguhan jadi ia sama sekali tidak curiga.

'Aku harus merayakannya,' pikirnya.

Dengan langkah ringan Hana menuju ke kamarnya mengganti bajunya dan bersiap-siap pergi ke club. Rasanya sudah lama sekali ia tidak merasa sebahagia ini, batinnya.

Tanpa berlama-lama, Hana bergerak cepat keluar dari apartemennya menuju ke lift ke arah parkiran basement, menuju ke mobilnya, mobil yang baru dibelikan oleh tambang emasnya, Kang Jungwoo, hingga ia tidak sadar ada sesosok lelaki tinggi berwajah keras menatap mobilnya yang menjauh.

Dengan sigap, pria itu bergerak dengan hati-hati, menutup wajah hingga menyamarkan postur tubuhnya dari cctv.

Tanpa membuang waktu, pria itu kini sudah berada di apartemen Hana dan dengan sigap, menempelkan beberapa kamera pengintai di beberapa titik tersembunyi. Setelah puas dengan pekerjaannya, pria itu kembali menyelinap dengan cepat tanpa menoleh ke belakang.