[Completed] HURT 2nd Season [Republish]

Seventeen [Edited]

Yoongi mendatangi kantor Namjoon dengan tergesa-gesa. Langkahnya terhenti hanya untuk menyapa Mingyu, sekretaris Namjoon untuk memberinya waktu mengabarkan kedatangannya kepada atasannya.

Setelah mendapatkan ijin masuk, Yoongi tidak lagi membuang waktu dan langsung melangkah masuk.

Matanya langsung menatap wajah Namjoon yang sedang duduk di kursi kebesarannya, menatap bingung pada dirinya yang tidak seperti biasa. Manik mata Yoongi juga beredar mencari keberadaan dua orang lainnya yang biasanya duduk di sofa kantor Namjoon untuk bekerja.

"Mereka sudah mendapat ruangannya sendiri," info Namjoon menyadari tatapan mencari Yoongi.

"Ada apa hyung? Kau terlihat terburu-buru dan sedikit panik," tanya Namjoon sambil melangkah menuju sofanya.

Yoongi hanya terdiam dan berjalan cepat ke arah sofa Namjoon. Begitu ia sudah merasa nyaman, Yoongi baru mulai bicara, "Song Nana....dia yang merencanakan serangan artikel terakhir mengenai hubungan Lisa dan Lucas," ujar Yoongi cepat.

"Wanita itu berbahaya. Dia adalah stylish Lisa dari sejak Lisa di Amerika. Dan ternyata selama ini, ia sering melakukan banyak percobaan kejahatan pada adikmu," lanjut Yoongi menatap Namjoon, mencari tahu bagaimana reaksi pria jangkung berlesung pipit itu.

"Kurasa Lucas tahu banyak tentang nya. Bisa kau panggil dia?" tanya Yoongi cepat sebelum Namjoon bisa berkomentar.

__________

Lucas melongokkan kepalanya ke dalam ruangan Namjoon dengan ragu. Dilihatnya Yoongi yang sedang meminum minumannya dan Namjoon yang terlihat kesal.

Dengan langkah pelan, Lucas masuk dan menyapa keduanya, "Hyung deul. Ada apa?"

"Lu! duduklah," ujar Namjoon tersenyum manis menatap adiknya.

Lucas hanya menurut dan duduk di sofa di hadapan Yoongi dan di sebelah kanan Namjoon sambil menunggu salah satu dari mereka membuka pembicaraan.

"Aku ingin bertanya tentang salah satu stylish Lisa," kata Yoongi tanpa basa-basi.

"Stylish noona? Yang mana? Kenapa?" tanya Lucas penasaran.

"Song Nana."

Mata Lucas langsung menyipit tajam ketika mendengar nama wanita yang dibencinya. Tanpa bisa ditutupi, Lucas mendesis kesal.

"Kau tahu?" tanya Yoongi yang melihat jelas perubahan raut wajah Lucas.

"Ya! Aku membencinya. Sudah berkali-kali aku menginginkannya dipecat, tapi noona....noona ku yang terlalu baik, tidak tega melakukannya karena kakaknya sedang dirawat dirumah sakit."

"Kenapa kau ingin dia dipecat?" kini Namjoon lah yang bertanya karena penasaran dengan nada sinis yang terdengar jelas dari suara Lucas saat menjelaskan tentang Nana.

"Dia, wanita itu berkali-kali berusaha menggodaku. Dan dua kali aku memergokinya melalui cctv, mencoba untuk mencelakai noona. Dan kuyakin kecelakaan lain yang dialami noona adalah hasil perbuatannya. Tidak sampai melukai terlalu parah, tapi cukup mengganggu. Kenapa kalian ingin tahu? Apa yang wanita itu perbuat?"

Yoongi menarik napas panjang. Dirinya mempercayai Ryu, tapi apa Ryu mau berlawanan dengan adiknya yang jelas sekali ia sayangi.

"Song Nana lah orang yang merencanakan penyebaran artikel mengenai hubunganmu dengan Lisa. Dan kuyakin rencananya tidak hanya akan berhenti disana."

"Tapi, bagaimana ia bisa mendapatkan foto kami, padahal kami sangat berhati-hati. Kecuali...." Lucas menggantung ucapannya ketika memori kedatangan Nana di apartemennya yang membawakan kado penggemar.