Sebelum baca vote dulu ama coment yh
"Keren, ini ruang kerja ku? Rasanya masih mimpi "ujar salsha
Jam istirahat pun tiba, salsha masih harus mencari dimana kantin untuk para pekerja. karena kebingungan, salsha diam ditengah jalan dikoridor sambil melamun, orang-orang tidak ada yang melewat ke koridor yang ia tempati. akhirnya tanpa ingin berlama-lama ia bergegas mencari seseorang yang ia tanya.
"Ah itu dia, aku tanya aja deh "ujar
***
"Permisi pak "ujar salsha
"Ya? Ada apa?" Tanya orang itu
"Lurus, belok kanan "ujar orang itu
"Terimakasih, pak..?" Salsha mencari tanda pengenal yang dikenakan orang itu, bermaksud untuk menyebutkan namanya.
Orang itu pun ngerti bawah salsha sedang mencari nama dirinya langsung terkekeh sebentar, pasalnya orang itu memang tidak memakai tanda pengenal, ia hanya mengenakan jas saja.
"Loh ada yang lucu ya, pak?"tanya salsha
"Tidak. Panggil saya iqbaal, lebih tepatnya iqbaal ramadhan "ujar iqbaal, ya orang tadi yang salsha nanya adalah iqbaal
Mendengar nama yang disebutkan itu lantas membuat salsha membulatkan matanya tak percaya. bagaimana bisa iqbaal iqbaal ada disini? Dan yang salsha sesali adalah kenapa ia tidak kenal kalau ini adalah iqbaal.
"I..iqbaal Ramadhan "Tanya salsha
"Ya, ada yang salah? Ujar iqbaal
"Iqbaal? Seriusan kamu iqbaal? "Tanya salsha
"Alumni SMAN GARUDA BHAKTI? "Tanya salsha lagi
"Iya "ujar iqbaal
"Duh, kenapa sih aku harus ketemu kamu! Ish. ujar salsha kesal
"Anda siapa? Mengapa mengatakan hal demikian?" Tanya iqbaal bingung
"Aku salsha! Salshabillah Adriani, mantan kamu yang dulu diputusin begitu aja tanpa alasan yang tepat " teriak salsha
"Eh? "Ujar iqbaal, yang sempat kebingungan juga merasa malu karena salsha berteriak begitu keras membuat beberapa orang disekitar melihat ke arah mereka berdua, daripada itu iqbaal membawa salsha ke kantin saja untuk cari tempat aman.
***
"Kamu kerja disini?"tanya salsha
"Ya "ujar iqbaal
"Lah? Mimpi gue yang waktu itu kerja satu tempat sama iqbaal ternyata sekarang menjadi kenyataan. Heuheu, mak anakmu ingin pulang saja lah daripada ketemu mantan yang kayak es batu susah dicairkan "batin salsha
"Duh! Kenapa sih harus ketemu "ujar salsha kesal
"Biar kamu ingat masa lalu "ujar iqbaal
"Ish menyebalkan "ujar salsha kesal
"Aku benar "ujar iqbaal
"Ya, kamu benar benar "batin salsha
"Salah, sok tau banget "ujar salsha
"Tidak usah berbohong "ujar iqbaal
"Gak! Aku gak bohong "ujar salsha
"Ya sudah "iqbaal bangkit dari kursi kantin dan hendak pergi
"Eh? Mau kemana? "Tanya salsha
"Ke Yupiter "ujar iqbaal
Meskipun terkesan sedang bercanda, tapi salsha tak ingin ketawa karena raut muka iqbaal saja menandakan tidak ada reaksi bercanda. terlalu serius memang itu orang
***
KAMU SEDANG MEMBACA
My Ex-Boyriend is My Husband (End)
FanfictionBagaimana rasanya ketika mantan malah menjadi pasangan hidup kita? *** Dua insan ini yang dulu semasa Sma nya pernah menjalin satu hubungan yang sering sekali banyak orang mengucapkan sebagai "Pacaran" . status mereka...
