Chapter 2 (Affan POV)

91 8 0
                                    


Bukankah Menikah dengan perempuan yang kau cintai adalah hal yang semua orang impikan?

Bagaimana jika menurutku tidak? Bagiku menikahi Ilana adalah hal yang aku paling takuti. Jika ditanya apa aku mencintainya?
Aku rasa jawabannya adalah iya, aku jelas mencintainya.
Tapi aku takut jika harus menjadi suaminya. Aku memang sangat ingin memilikinya.

Namun aku merasa tak pantas untuknya. Dia wanita sempurna yang masih suci. Dan sementara aku hanyalah seorang lelaki dengan masa lalu yang kelam dan kotor. Aku merasa tak sebanding dengannya.

Namun, aku akan mempertahankan pernikahan ini. Meskipun aku terpaksa harus menjadi suami yang datar dan dingin pada istriku sendiri. Benar benar seorang pengecut bukan? Mencintainya tapi selalu menghindarinya. Aku melakukannya supaya Ilana tidak jatuh cinta padaku. Karena aku tidak ingin nantinya dia akan terluka sebab dia mencintai bajingan sepertiku ini.

Aku tau aku salah telah memperlakukannya seperti seorang asisten pribadiku pedahal dia sangat tulus, sikap tulusnya itu yang membuatku merasa sangat bersalah atas sikapku. Sampai aku tak menyangka ia selalu bersabar atas sikapku selama lima bulan ini.

Dia dengan cekatan selalu menyiapkan keperluanku, memasakkan sarapan dan makan malam untukku. Bahkan Ilana masih sempat sempatnya membawakan aku bekal disela-sela kesibukannya kuliah.

Seperti halnya siang ini, ia membawakanku bekal dengan sebuah note bertuliskan;

To my husband :
Jangan lupa makan siang yah Mas dosenku yang tampan, aku masak semua itu pake cinta lohh. 😌😁😀😄
From: your cute wife, Ilana.

Aku tersenyum saat membacanya. Dia begitu perhatian padaku, aku beruntung karena meskipun sikapku dingin padanya, dia tidak pernah membenciku sedikitpun. Hati Ilana memang sebaik malaikat, aku adalan pria brengsek yang bernasib mujur karena menjadi suaminya.

Aku berjanji suatu saat nanti, jika hatiku sudah yakin dan masalahku terselesaikan. Aku akan berubah dan mengakui perasaan cintaku padanya. Kepada Ilana, istriku yang sholeha.

To be continue..

Maaf yah partnya sedikit:)

Dimohon ya.
Readers VOMENTNYA.

Salam dari penulis amatir ini...

Sebelumnya makasih yg udah mau baca ceritaku ini.....😃😄😄😄

Love, AsyiahMuzakir
Bye...

Suara Hati Ilana Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang