Happy reading
"Seulgi dan Irena tadi kemana"tanya jisoo yang tak melihat keberadaan Seulrene.
"Seperti biasa"Wendy menjawab dengan nada malas.
"Huh dasar,tidak bisa menunggu sampai kita pulang dulu"jisoo sudah sangat hapal dengan teman nya satu itu.
"Kalian bertiga mau minum apa,biar kami bikin kan"Jennie berdiri dan menarik tangan Lisa untuk ikut berdiri.
"Mwo tumben sekali,nona Jennie ini mau menawarkan diri untuk membuatkan minuman"Wendy menatap Jennie heran tapi dia sudah tau alasannya.
"Berisik,ayo Lis,kita kedapur pasti Rose,Yeri,dan Joy sudah haus"Jennie menarik Lisa kedapur mau tak mau Lisa ikut.
-
-
"Kau tau,apa yg sedang di lakukan seulgi dan Irene"Lisa menggeleng tanda dia sedang bingung.
Jennie ber tersenyim jahil Lisa mengerutkan alisnya.
"Apa"tanya Lisa.
Tanpa permisi Jennie langsung menarik dagu Lisa dan menempelkan bibirnya pada bibir Lisa,Jennie menekan nekan mulut Lisa dengan lidah nya meminta akses agar Lidah nya bisa masuk ke dalam mulut Lisa,karena mengerti Lisa pun membuka mulutnya.
Dan Jennie pun menelusuri setiap inci isi dalam mulut Lisa,tangan Jennie mulai meraba paha lisa.
Lisa melotot ke arah Jennie,dan tangan Jennie naik ke atas dan meremas lembut gundukan milik Lisa,Lisa mendesah jennie makin bergairah.
Jennie membuka satu kancing baju Lisa,Lisa menahan tangan Jennie.
Jennie menatap Lisa meminta izin.
"No,ini bukan di rumah mu lagi pula ini di dapur bagaimana kalau ada yg lihat"Lisa berbicara agak ngos ngosan.
"Please,tak akan ada yg lihat,aku sudah tidak tahan"tanpa persetujuan dari Lisa Jennie mengangkat tubuh Lisa dan mendudukan Lisa di atas meja (apa namanya itu kayak bar gitu kan,tau lah ya,gue gak tau namanya)
Jennie kembali mencium bibir Lisa,Lisa terhanyut dalam permainan Jennie dan mengalungkan tangan nya di leher Jennie.
Satu tangan Jennie sudah meremas payudara Lisa,ciuman Jennie turun ke leher,dan satu tangan nya membuka satu persatu kancing baju Lisa.
"Aah kak,kuh mohon sudah lah"Jennie seolah tuli.
Tangan Jennie sudah masuk kedalam rok Lisa menekan nekan Miss v Lisa masih tertutup dalaman Lisa.
Ngggh
Desahan Lisa keluar dan jennue makin menekan di bawah sana.
Jennie kembali melumat bibir lisa.
"Aaaaaaaaa,apa apa ini,apa yg kulihat"Lisa mendorong jennie.
"Tu tunggu rose"Lisa benar benar panik,rose sudah menutup kedua matanya.
"Aku tidak percaya ini,apa yg kulihat Lisa,ini bukan Lisa yang ku kenal"rose meninggalkan Lisa.
"Rose tolong dengar kan"Lisa mengejar rose
-
-
-
"Teman teman kita pulang,aura di sini tidak baik"rose berlalu tapi tangan nya di tarik oleh Jennie
Jennie menatap rose dingin,rose yg di tatap sudah kaku.
"Setidaknya dengarkan dulu"akhirnya rose menurut.
