X1 x Dongpyo (End) ✔

Don't Cry

Waktu sudah menunjukkan pukul tengah malam, saat kang minhee keluar dari kamarnya. Minhee terbangun karena ingin buang air kecil.

Entah kenapa malam ini suasananya sangat sepi sekali, hawanya juga terasa dingin, ahh mungkin efek diluar sedang hujan,, oke minhee tidak mau berpikiran macam-macam, dia hanya ingin menuntaskan hasratnya di kamar mandi, lalu kembali ke kamarnya.

Bukan karena apa-apa minhee berpikir negatif seperti itu, ini semua karena hyeongjun.

*flashback on*

Pagi tadi terjadi kehebohan di ruang tamu dorm x1, hyeongjun yang panik menceritakan apa yang dia alami semalam.

"Hyung kenapa tidak percaya padaku sih, aku benar-benar mendengarnya."
Hyeongjun merajuk karena hyungdeulnya tidak percapa pada apa yang diceritakannya.

"Hyeongjun-ah mungkin kau hanya berhalusinasi saja."
Yohan di sebelahnya dengan santai menanggapi.

"Yohan hyung belum mengalaminya sendiri jadi tidak akan percaya."
Hyeongjun masih kekeh dengan pendiriannya.

"Hyung aku percaya koq padamu."
Dohyeon merangkul hyeongjun.

"Tuh kan dohyeon saja percaya padaku."

Seungwoo pusing, pagi-pagi sudah diberi celotehan tidak jelas oleh dua bayi x1 ini.

"Ini semua karenamu hangyul-ah."

"Loh kenapa jadi aku hyung?"
Sumpah demi apapun hangyul dari tadi diam, tapi kenapa ikut disalahkan oleh seungwoo 😫😫😫

"Sudah ku bilang, jangan pernah mengajak dua maknae ini untuk menonton film horor, lihatlah akibatnya."
Setelah mengatakan itu seungwoo beranjak ke dapur ingin mengambil minum.

Setelah kepergian seungwoo, hangyul yang penasaran mulai bertanya kepada hyeongjun.

"Memang apa yang terjadi?"

"Hyung tadi malam itu aku mendengar suara orang yang sedang menangis, saat aku ingin mengambil minum."

"Dimana asal suaranya?"
Minhee yang tadinya tidak peduli dan memilih rebahan, akhirnya ikut berkomentar.

"Tidak tahu, saking ketakutannya aku langsung berlari ke kamar."

*flashback off*

Kembali kepada minhee yang sedang mengusir rasa takut yang mulai dia rasakan, jika saja tidak dalam keadaan darurat dirinya sudah kembali ke kamar sejak tadi. Tapi ini emergency, sudah di ujung, minhee takut ngompol.

Kenapa rasanya jarak dari kamarnya ke toilet jauh sekali sih, minhee mulai bergidik ngeri.

Tiba-tiba saja telinganya mulai menangkap suara aneh.

"Hiks hiks hiks huhuhu hiks.."

Tubuh minhee mulai menegang,
"Tidak tidak tidak, ku mohon jangan sekarang, hantu, iblis, jin dan sebagainya tolong jangan ganggu aku." minhee mulai bergumam tidak jelas.

Karena suasana dorm yang gelap tambah memperburuk keadaan, baru saja minhee melewati meja makan, kakinya seperti menendang sesuatu yang ada di bawah meja makan.

"Tuhan tolong lindungin minhee, minhee janji akan rajin ibadah."
Minhee memejamkan matanya dan mulai berdoa.

Tapi dia penasaran dengan apa yang dia tendang barusan. Dengan keberanian yang sedikit minhee punya, dia mulai berjongkok untuk melihat ada apa di bawah meja makan.

Sudah ku bilang tadi kan, kalau keadaan dorm gelap karena lampu sudah di padamkan semua. Minhee melihat sesosok bayangan seperti anak kecil di bawah meja makan itu.