Untuk sekali ini saja, biarlah kebisuan yang berbicara.
Taehyung diam-diam mengaduk cangkir kopinya sebanyak tujuh putaran, denting sendok pada sisi cangkir kontras sekali dengan keheningan yang ada. Pria itu mengarahkan pandangan tepat ke arah Jungkook, mencoba menyelami iris berkelir cokelat milik si pemuda; tak dirasakannya cinta. Mata itu sudah sedingin kopinya.
Dulu, Taehyung pernah membayangkan kapan kiranya hari seperti ini akan datang. Dan di sinilah hari itu berada, merangkul mereka berdua dengan atmosfer canggung, seolah-olah mencemooh. Sudah, kalian putus saja! Tidak ada gunanya bersama kalau masing-masing tak mau mengalah. Begitulah kiranya sang hari berujar.
"Baiklah, kita memang harus berakhir di sini." Kemudian sambil tersenyum masam, Taehyung menyeruput kopi dingin yang baru disadarinya belum diberi gula.
Pahit, hitam, dan menyakitkan.
.fin
berapa abad aku ga update lol
apa kabar? semoga kalian sehat selalu
KAMU SEDANG MEMBACA
Chaîne de Tristesse | v.k
FanfictionThread of Oneshoot taekook banyak angstnya, tp fluff jg banyak (book 3) ❝ The continuation of sorrowful chains. ❞ B A H A S A - vkook random stories