Kembali ke korea dimana Glen dan Dong Hae tinggal, mereka tengah mempersiapkan segalanya untuk pergi liburan ke Paris dimana Bian Dan Riyuji tinggal. Setelah selesai menyiapkan barang-barang, mereka pun pergi ke bandara. Sesampainya di bandara, mereka langsung menuju pesawat dan sudah duduk di kursi yang mereka pesan. Pesawat itu pun berangkat, setelah berjam-jam lamanya peswat itu akhirnya pun sampai di Paris. Glen dan Dong Hae keluar dari pesawat lalu berjalan menuju ke pintu kedatangan dan menunggu supir mereka yang ada di Paris. Jujur saja selama beberapa tahun belakangan mereka sukses dan mereka pun membeli rumah serta perlengkapan juga saham di paris.
Di sisi lain Bian dan Riyuji baru saja turun dari mobil mereka, diantar oleh supir dan bodyguard yang kekar dan tampan. Saat Bian turun dan hendak mengambil kopernya di bagasi mobil Bian melihat Glen dan Dong Hae. Bian buru-buru memalingkan pandangan dan wajahnya langsung mengambil koper di bagasi mobil. Saat Glen melihat ke arah Bian, Glen tidak menyadari kalau itu adalah Bian. Glen dan Dong Hae naik ke mobil lalu pergi meninggalkan bandara. Kemudian Bian dan Riyuji pun masuk kedalam bandara dan setelah menunggu beberapa menit mereka pun langsung naik ke pesawat.
Di dalam pesawat Riyuji membuka suaranya. "Sayangku, dari tadi aku perhatikan kamu diam saja, kenapa? Apakah ada yang mengganggu mu?"
"Dia disini, aku baru saja melihatnya bersama Dong Hae." ujar Bian.
"Glen?" tanya Riyuji sedikit khawatir kalau Bian akan berpaling dan kembali kepada Glen, atau bahkan ketika Glen melihat Bian bisa saja Glen akan merebutnya kembali. Jika itu terjadi ia tidak siap dan bisa saja mati bunuh diri kalau harus kehilangan Bian.
Bian menyadari dan merasakan kekhawatiran yang Riyuji rasakan, dengan lembut Bian menyentuh wajah Riyuji dan mengarahkan ke wajahnya, lalu Bian tersenyum dan bersuara. "Bian tahu apa yang Riyuji rasakan, Bian tidak akan pergi atau kembali dengannya. Karena di hati Bian sekarang hanya ada Riyuji seorang,"
Ucapan Bian membuat hati Riyuji tenang dan lega, bahkan sangat jarang Bian menyebut namanya sendiri dan Riyuji, biasanya selalu pakai sebutan sayang. Tatapan mata dan sinar mata Bian tulus bahkan Riyu melihat tidak ada lagi bayang-bayang Glen di mata Bian, yang ada kini hanya dirinya dan cinta yang mengalir tulus dari lubuk hati yang paling dalam milik Bian. Kemudian Riyuji menyentuh tangan Bian lalu menciumnya.
"Dia hanya masa lalu ku yang tidak pantas aku ingat atau bahkan aku simpan dalam hati, dia hanya lembaran kertas kusut yang sudah tidak pantas aku ingat atau bahkan aku sebut namanya. Sekarang aku hanya fokus pada dirimu dan masa depan," ujar Bian sambil menunjukan senyuman termanisnya.
Senyuman manis yang sama persis seperti waktu SMA dulu, senyuman yang membuat hati siapapun langsung meleleh karena senyuman itu. Bian tertidur dan menyandarkan kepalanya di bahu Riyuji. Riyu mencium puncak kepala Bian dan kemudian Riyu pun ikut tertidur.
'Aku tidak akan membiarkanmu menderita lagi sayang, aku sangat membenci orang itu. Orang yang selama ini menyakitimu, bahkan orang itu tengah bersenang-senang di atas penderitaan mu selama ini. Aku yakin suatu saat ia akan mendapat balasannya, dulu dia mengabaikanmu dan sekarang kita lihat sampai mana ia akan mampu bertahan." gumam Riyuji dalam hati.
Diam diam Riyuji sudah menyuruh anak buahnya untuk memantau Glen dan juga Dong Hae. Baik di Korea maupun di Paris saat ini, diam-diam juga Riyuji mengumpulkan berbagai macam informasi untuk menjatuhkan Glen, tetapi pengaruh Glen dan Dong Hae sangat kuat kepada perusahaan manapun. Meski diam-diam Riyuji mendirikan bisnis yang sama dengan Glen, bahkan bisnisnya tak kalah terkenalnya dengan Glen Group. Bahkan perusahaan milik Riyuji menjadi bomerang untuk perusahaan Glen. Nama perusahaan yang di dirikan Riyuji adalah 'BIYUJI GROUP' nama itu di ambil dari mama Bian dan Riyuji.
Pesawat itu kini sudah mendarat di tempat tujuan mereka, Riyuji dan Bian langsung turun dan menuju mobil yang sudah stand by menunggu mereka. Mereka pun masuk ke mobil lalu bergerak menuju ke Maldives. Setelah sampai disana mereka langsung beristihat dan menikmati pemandangan laut yang sangat cantik.
![](https://img.wattpad.com/cover/203431452-288-k210740.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
BL- Cinta Yang Dalam (End)
RomanceDi musim salju yang pertama pada tahun sebelumnya, Bian dan Glen selalu merayakan hari jadi mereka. Mereka telah menikah dan tinggal bersama sejak memutuskan pisah dari keluarga mereka karena tidak menyetujui hubungan mereka, lalu mereka tinggal dan...