Innocent girl [JINSOO] ✓END

24th

Seokjin kembali ke toko perhiasan yang taehyung kunjungi tadi, tanpa bersama jisoo. Dan seokjin bisa melihat masih ada sowon yang kini tengah mengobrol dengan taehyung

"Itu dia, seokjin oppa ayo kita makan siang" sowon menarik tangan seokjin, namun seokjin dengan cepat menepis tangan nya

"Hyung kemana jisoo noona?" Tanya taehyung

"Dia pergi" ucap seokjin dingin

Tatapan tajam seokjin kini melirik ke arah sowon. Keadaan canggung saat itu. Taehyung yang menyadari keadaan ini segera mencoba mencairkannya

"Hyung, sowon noona mengajak kita untuk makan siang. Ja kita kunjungi salah satu restoran disini"

Seokjin memutarkan bola matanya "kau saja, aku malas makan malam bersama gadis layak jalang sepertinya"

"Hyung"

Seokjin meninggalkan taehyung dengan muka yang memerah menahan amarahnya. Dan sowon membeku melihat seokjin yang mengabaikannya begitu saja

"Mm sowon noona, aku pulang dulu byebye"

Taehyung berlari kecil meninggalkan sowon dan menyusul seokjin

"Seistimewa apa gadis itu?"

-🍑-

"Yak pabo! Kesini kau eunwoo-ssi!!"

"Ampun noona jangan tarik telingaku aaaa!!!"

Jisoo mengejar eunwoo di tempat ramai karna eumwoo mengerjainya. Jisoo sebenarnya tidak marah, hanya saja ia merasa kesal dengan eunwoo nya itu

Tunggu, eunwoo nya? Ah, tidak. Eunwoo nya itu adiknya

Setelah berusaha mengejar eunwoo, akhirnya jisoo berhasil menarik daun telinga pria jangkung itu

"Astaga noona, tarikan mu sangat sakit"

"Jinjja?" Ucap jisoo seraya menariknya kembali

"Aaaaa jinjja"

Akhirnya jisoo melepaskan nya. Dan saat itu pula tatapannya berpindah pada pria berbahu lebar yang melewatinya dan menatapnya dengan tatapan sendu

"Seokjin hyung"

Tolong bawa eunwoo pergi.

Kenapa ia malah memanggil seokjin disaat jisoo dan seokjin tengah bertengkar

Seokjin menghampiri eunwoo dan jisoo berdiri di belakang tubuh tinggi eunwoo

"Wae?" Tanya seokjin

"Tolong ajak jisoo noona pulang, aku tiba2 diberi tugas oleh atasan ku"

"Kau tak bilang padaku" bisik jisoo smbil memelototkan matanya

Seokjin melirik jisoo sejenak "baiklah, lagipula dia kekasihku" seokjin menekan kan kata kekasihnya dihadapan eunwoo

Eunwoo tersenyum. Sepertinya ia mengerti tatapan seokjin yang diberikan padanya adalah tatapan cemburu. Eunwoo juga tau tidak mungkin ia menyukai jisoo yang jelas2 sudah ia anggap sebagai kakanya

Seokjin menarik lengan jisoo menjauh dari eunwoo. Jisoo hanya bisa diam saat lengannya ditarik oleh seokjin

Sesampainya dimobil seokjin langsung membukakan pintu mobil untuk jisoo

Seokjin pun melajukan mobilnya dan membawa jisoo pergi entah kemana

Suasana dimobil itu sangat canggung. Tidak ada yang membuka obrolan sama sekali

Seokjin fokus menyetir dan jisoo hanya melihat pemandangan melalui jendela mobil yg tertutup

Tiba2, ponsel jisoo bergetar menandakan ada yang menelpon padanya

"Yeoboseo?"

Jisoo noona ini aku eunwoo

"Oh, mian aku tdk melihat nama penelpon terlebih dahulu"

Gwenchanayo

"Ada apa eunwoo-ya?"

Seokjin meremas stir mobil saat jisoo lagi2  menyebutkan nama pria yang membuatnya cemburu

Kau sudah sampai rumah?

"Belum, wae?"

Ani, yasudah hati2 dirumah. Awas jika tertiba2 seokjin hyung menatap mu seperti ingin memangsa mu hahaha

Jisoo melirik ke arah seokjin. Dan benar saja, pria itu kini menatapnya dengan tatapan yang nampak eumm.. lapar?

"Ya! Kau gila"

Yasudah. Pesanku hati2 jika tertiba seokjin hyung menerkammu dengan tiba2

"Cuci otak mu pria byuntae!"

Tut

"Siapa?" Tanya seokjin datar

"Eunwoo" jwb jisoo yang tak kalah datarnya

Seokjin menepikan mobilnya kepinggir jalan. Kemudian ia menatap jisoo intens. Dan jisoo hanya bisa mencona menutupi sikap nya yg sudah salah tingkah

"Ke-kenapa berhenti huh? Aku ingin pulang" ucap jisoo

"Kau tau? Aku cemburu sooya"

Jisoo terdiam

"A-aku mencintaimu"

....

Hooooo update lgii.

Vote dong:( masa jumlah pembaca ga sama kay yang vote, jadi suka males update AKUTUH