29th

5.9K 384 5
                                    

"Aigo! Kenapa dia sangat mirip dengan pemain2 drama korea"

Jisoo berdehem

"Op-oppa" panggil jisoo

Seokjin berbalik dan menatap jisoo bingung "apa?"

"Tolong, turunkan res- resleting gaunku"

Seokjin kemudian menghampiri jisoo yang sudah memunggunginya

Srett!!

Selang beberapa detik jisoo menatap cermin di hadapannya. Disana ada seokjin yang sedang menahan gaunnya yang hampir jatuh

Coba bayangkan jika gaun itu terjatuh? Cowo dingin seperti seokjin pun, pasti mempunya nafsu yang cukup umm..

Hingga kini seokjin memeluk perut ramping jisoo, dan mengelus lembut perutnya. Tubuh jisoo mendadak membeku. Apalagi hembusan nafas seokjin kini dapat dirasakan oleh jisoo

Seokjin mengecup pipi jisoo "bersihkan dirimu, lalu beristirahat. Aku tau kau lelah"

"Oppa jantungku"

"Ada apa hm?" Ucap seokjin dengan tetap memeluk jisoo

"Kau tau saat ini jantungku sedang maraton?"

Gelak tawa seokjin menggelegar saat itu.

Lantas setelah pelukan itu dilepas jisoo berlari memasuki kamar mandi. Takut2 bila jantungnya terlepas tiba2

-🍑-

Sinar matahari yang memasuki ventilasi udara kamar sepasang pasutri itu, bisa membuat salah satu diantaranya mengerjapkan matanya

Jisoo mencoba untuk bisa menyusuaikan cahaya yg masuk ke dlm retina matanya

Sedetik kemudian, jisoo menyadari, bahwa ada lengan kekar yang memeluk perut nya

Lantas jisoo membalikkan badannya. Dan tentu saja, seokjin yang memeluknya.

Jisoo dapat mendengar hembusan nafas seokjin yang tenang. Mungkin suaminya itu masih berada di alam mimpinya

Masih memperhatikan pahatan tuhan yang sempurna itu membuat jisoo tak berhenti2 nya mengucapkan syukur

Jisoo memegang pipi seokjin "kau tampan sekali, bahkan sedang tidur sekalipun"

"Memang" ucap seokjin yang masih menutup matanya

Plak!

"Aigo, mianhae"

"Dasar tidak punya hati"

"Aku terkejut oppa" ucap jisoo "suruh siapa kau berpura2 tidur dihadapan ku?"

Ternyata pria yang berstatus sbg suaminya ini, pandai sekali berakting.


Jisoo hendak bangun, namun gerakannya kalah cepat dengan tarikan seokjin yang membuatnya tidur kembali lagi disisinya

"Diamlah, aku masih mengantuk" ucap seokjin

Posisi tetap sama. Seokjin yang masih senantiasa memeluk jisoo. Namun kali ini, seokjin menaruh kepalanya diceruk leher jisoo

Innocent girl [JINSOO] ✓ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang