Pagi pagi sekali aku melihat iza sedang berbicara dengan ahkam aku tidak brani mendekati mereka maka aku pun menunggu iza di depan kamar nya
"Ahkam aku khawatir deh sama azmi sama aban"
"Khawatir kenapa ?"
"Azmi mau istiqoroh'in putri"
"Yang bener kamu za ?"
"Iya kam masak aku bohong sih"
"Yaudah kamu tenang aja nanti coba aku bicara sama azmi"
"Yaudah aku mau ke kamar dulu ya assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
Akhir nya iza pun datang dan aku langsung bertanya pada nya karna aku penasaran dengan pembicaraan mereka
"Izaa iza tunggu"
"Ya ampun putri salam dulu"
"Ouh iya lupa assalamualaikum"
"Waalaikumsalam, kamu ada apa sih panggil panggil"
"Kamu tadi ngomong apa sama kak ahkam ?"
"Emmm..... Lagi ngomong masalah hadrah iya hadrah"
Iza tersenyum"Ouh lagi ngomong masalah hadrah"
"Kira'in ngomong'in aku"
"Ih kamu gr amat"
"Yaudah ikut aku yuk"
"Kemana ?"
"Ketemu azmi"
"Apa ngapain ketemu azmi ?"
"Gak tau dia bilang gitu aja dan kata nya dia ngajak adit"
"Aduhhh kok ngajak adit sihhh"
"Ya aku gak tau lah mangkan nya ayo kamu ikut"
"Tapi kamu pakai jilbab dulu sayang ku"
"Aku gerah kalau pakai jilbab iza sayang"
"Aduhhh ayo lah demi aku ayo lahhh"
"Yaudah iya aku pakai jilbab tapi pilihin"
"Iya iya yaudah ayo masuk"
Iza pun memilihkan baju untuk putri. Setelah beberapa menit mereka pun sudah siap dan berada di taman
"Ini Azmi mana ya Za kok lama bangget"
"Sabar mungkin lagi bungkus kado"
"Tapi ini kita udah nunggu lama lho Za"
"Sabar Put sabar"
Beberapa menit kemudian Azmi datang bersama Adit
"Assalamualaikum"

KAMU SEDANG MEMBACA
Menuntun Mu Ke Jalan Rasulluallah
RomanceAda seorang wanita ia suka pulang malam hanya demi konser idola nya dia juga suka berpergian luar kota hingga kedua orang tua nya memutuskan untuk mengantarkan nya ke salah satu pondok milik teman ayah nya yaitu nurul qodim di sana ia bertemu dengan...