Akhirnya hari yang di tunggu tunggu pun tiba saat ini Azmi dan Aban tengah berada di depan kantor multimedia bersama Ahkam
"Gimana mi di pondok baru ?"
Tanya Aban"Ya gitu deh gak ada kalian sepi"
"Tapi bukan nya ada temen baru ya ?"
"Iya banyak malah, tapi ya gitu masih agak canggung"
"Gak papa mi lama lama juga kebiasa kan"
Sahut Ahkam"Iya sih kak"
"Eh dari pada kita diem di sini mending ke taman aja gimana ?"
"Nah setuju tuh udah lama gak kesana"
Ucap Azmi bersemanggat"Yaudah yuk mumpung masih pagi"
Mereka pun pergi ke taman dan di sana sudah ada Putri, Iza dan Leo yang sedang menunggu
"Assalamualaikum"
Salam Ahkam"Waalaikumsalam"
"Nah mumpung lengkap kamu bicara gih Put"
Ucap Leo"Ini maksud nya apa ya ?"
Aban bingung"Jadi gini Ban, sebener nya aku tuh berubah karna Azmi bukan kamu dan yang perlu kamu tau lagi sebenernya aku suka sama Azmi bukan kamu"
"Jadi yang di kata'in kak Iza bener ?"
"Iya apa yang di kata'in kak Iza itu bener, maaf'in aku ya Aban, Azmi"
Aban hanya terdiam sementara Azmi bingung ia tak tau harus berbuat apa hingga pada akhir nya mereka pun pergi menyisakan Azmi, Aban dan Ahkam dalam keheningan
"Aban emang kak Iza bilang apa waktu itu ?"
Azmi membuka pembicaraan"Dia bilang kalau Putri hanya mempermainkan aku, dia mencintai orang lain dan ternyata itu kamu"
Menatap Azmi"Putri kayak gitu mungkin dia masih labil mau memberikan cinta nya untuk siapa"
"Tapi kan udah jelas dia suka nya sama kamu"
"Ini semua salah kakak andai aja kakak waktu itu jujur sama kalian berdua pasti semua ini gak akan terjadi"
Ahkam pun angkat bicara"Ini bukan salah kakak kok cuman kebetulan kita aja yang mencintai orang yang sama"
"Kamu inget gak kata ku tahun lalu yang kita sedang makan bakso"
"Inget, kamu bilang jika kita mencintai wanita yang sama kamu bakal mengalah demi aku"
"Nah aku akan tepati janji itu, untuk kamu jadi semanggat ya"
Merangkul Aban"Kamu serius kan Azmi ?"
"Azmi kamu beneran ngalah demi aban ?"
Tanya Ahkam"Iya, aku gak mau sahabat ku sedih apa lagi kita sampai bertengkar hanya gara gara rebutan perempuan"
"Makasih ya Mi emang kamu sahabat aku yang terbaik"
Ucap Aban lalu memeluk Azmi
KAMU SEDANG MEMBACA
Menuntun Mu Ke Jalan Rasulluallah
Любовные романыAda seorang wanita ia suka pulang malam hanya demi konser idola nya dia juga suka berpergian luar kota hingga kedua orang tua nya memutuskan untuk mengantarkan nya ke salah satu pondok milik teman ayah nya yaitu nurul qodim di sana ia bertemu dengan...