Bab #7 Dia Aneh

296 25 0
                                    

"Hari ini..

Kakak Aneh"

-Landa

***********

Kriiingggg......... Kringggg.......

Bel pulang pun berbunyi dan memberikan sebuah kebahagiaan diwajah para siswa yang sudah mulai kelelahan itu. Saat itu juga mereka segera memasukkan barang-barang mereka dan bersiap untuk pulang.

"Baik anak-anak, sekian dari pelajaran kita hari ini. Dan tolong ingat kerjakan tugasnya, karena minggu depan saya ingin kalian semua mempersentasikannya kedepan" ucap Bu Lia selaku guru bahasa Indonesia yang kemudian pergi dari kelas tersebut.

"Baikk buuu.." jawab para murid serempak lalu bergegas bangkit dan melangkah keluar kelas.

Kini didalam kelas itu, hanya tersisa 6 orang yang masih asyik mengobrol dan tertawa.

"Gimana gaesee kita bakal nampilin apa?" tanya Kayla pada ke 5 sahabatnya itu.

"Emmm saran gue sih kita nampilin sesuatu yang beda, tapi apa dongg?" ucap Windy yang kini mendapat tatapan horor dari teman-temannya itu.

"Itu sih bukan saran kunyukkk, astagaaa... kapan sih otak lo bener?" jawab Alex dengan sangat kesal yang diikuti kekehan dari yang lain.

"Udah woy udah capek gue denger kalian ribut mulu hahaha... Gini aja sekarang mending pulang dulu. Pikirin nya di rumah aja, gue tau kalian pada laper kan? makanya otaknya ga ada yang jalan daritadi" saran Bayu yang dihadiahi senyum merekah dari wajah-wajah para sahabatnya itu. 

"Wahhh gini nihhh yang dibutuhin. Aaaa pengertian deh hahaha .. yaudah cus pulang hayuk" ucap Wiwid dengan bersemangat sembari menggendong tasnya.

"Bayu terbaikkk deh.." kini giliran gadis berambut sebahu itu yang berbicara. Ya, Bayu memang yang terbaik diantara mereka. Sahabat yang mampu mengerti posisi teman-temannya. Tidak salah kenapa mereka betah bersahabat dengan nya meski tau sikapnya yang terkadang cuek dan dingin.

"Cuss pulangg.." teriak Kayla yang kemudian berlari keluar disusul oleh yang lain, kecuali Landa. Gadis itu memilih berjalan dengan santai sembari memainkan benda persegi ditangannya. Seketika ponselnya itu berdering dan menampilkan nama seseorang yang sejak pagi merusak moodnya.

CalonSuamiAneh is calling....

Landa pun mendengus, dengan cepat ia menggeser ikon hijau yang terdapat dilayar itu kemudian menempelkannya ke telinga kanannya.

Halo

Udah pulang? 

Suara lembut dari seberang sana pun terdengar. Mampu membuatnya menahan napas sebentar karena untuk pertama kalinya ia mendengar suara lembut dari laki-laki itu.

Lan

Hey, aku tanya udah pulang?

Eh emm i-iya udah

Jangan ngelamun hahaha

Aku tunggu didepan gerbang ya

Sedetik setelahnya telpon pun mati. Tanpa berpikir lebih lama Landa pun bergegas ke gerbang depan menemui orang yang telah membuat jantungnya berdetak sangat kencang itu.

RAFLAN : Endless LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang