Voice Love

3 tahun telah usai

Hari demi hari terus berjalan, begitupun dengan ziva dan dimas, hari demi hari mereka semakin dekat, bahkan ziva belakangan ini jarang berkumpul dengan sahabat sahabatnya, ia lebih memilih jalan bersama dimas dibanding kumpul dengan sahabat sahabatnya.

Sedangkan di amerika sana prass sudah selesai melaksanakan sekolahnya, hari ini prass sedang melaksanakan tugas trakhirnya. Bahkan prass berencana malam ini ia akan terbang dari amerika ke indonesia untuk pulang

***

Malam indonesia

Anneth:gays bukan nya itu ziva ya?

Ucap anneth menunjuk 2 orang pria dan wanita yang sedang berjalan berdua di sebuah mall. Ya anneth deven dan yang lain nya sedang ada disebuah mall besar di jakarta.

Uwa:eh iya itu ziva

Aldy:mereka mau kemana itu? Ikutin yuk

Mereka menyetujui ajakan dari aldy dan pergi mengikuti ziva

Gogo:lah mereka kemana?

Ucap gogo karna mereka kehilangan ucha dan pria itu

Ucha:yah kehilangan jejak deh

Deven:ywdhlah kita lanjut ke restoran nya aja, kitakan kesini mau makan bukan mau jadi detektif

Ucap deven, mereka semuapun terkekeh mendengar ucapan Deven.

Ucha:Kalian duluan aja ya gua mau ke toilet dulu

Aldy:mau aku anter ca?

Ucha:gak usah dy aku bisa sendiri kok....ywdh kalian duluan aja ya

Lalu Merekapun pergi ke restoran untuk makan bersama sesuai rencana awal, kecuali ucha yang pergi ke toilet terlebih dahulu

Dev:net mau makan apa?

Anneth:samain aja kaya kamu dev

Deven:oke deh

Joa:kita kita gak di tanyanih

Ucap joa menyindir Deven. Sedangkan deven memeletkan lidahnya bermaksud meledek joa

Joa:Deven ihh rese bgt sih lo, mana ada dokter kaya gini nyebelin kaya lo

Deven:ini sih ada gua idup

Ucap deven tertawa melihat ekspresi joa yang sedang emosi

Joa:Deven nyebelin bgt sih lo!!

Anneth:jo brisik ih banyak orang tau

Tegur anneth karna banyak pengunjung restoran melihat kearah mereka karna seriakan joa tadi kepada deven

Joa:hehe maaf net

Ucap joa menahan malu dan melotot ke arah deven karna sedari tadi deven menertawakan joa

***

Malem ini prass telah pendarat di bandara sukarno hatta. Ia tersenyum manis melihat kota jakarta dari kaca besar bandara, kota yang sangat ia rindukan, banyak moment tersimpan di kota ini yang prass buat 3 tahun yang lalu. Kini prass menaiki taxi untuk pergi kerumahnya, namun di perjalanan tiba tiba terlintas di pikiran prass untuk membeli barang keperluan nya. ketika prass sampai di mall prass melihat seseorang yang sedang ia rindukan seperti sedang memperhatikan sesuatu. Namun prass tak peduli dengan apa yang mereka perhatikan, prass hanya rindu mereka semua sahabat sahabat prass di jakarta.

Prass cristiandi gelva

Aku sekarang sedang berada di salah satu mall di jakarta, niat awalku ingin membeli headphone baru. Tapi ketika aku sedang berjalan, aku melihat orang yang sedang aku rindu rindukan, ya orang itu adalah carissa, aku melihatnya sedang berjalan masuk ke arah restoran, lalu ia berdiri di ambang pintu