The Former Wife of Invisible Wealthy Man

chapter 23.1

Beberapa detik kemudian, Chen Shu tidak bisa menahan tawa sedikit sebagai tanggapan.

"Ha ha. Sebenarnya, tidak perlu membeli begitu banyak. ”

Ye Sui menggelengkan kepalanya langsung, "Bagaimana Aku bisa melakukan itu? Aku bilang akan membeli 10 vas atau lebih. Tetapi, ketika Aku memikirkannya, 10 vas mungkin sudah cukup."
Bagaimanapun, dia hanya secara tidak sengaja memecahkan vas Chen Shu dan merasa sangat menyesal.

Chen Shu menatap Ye Sui dengan mata ambigu. Namun, perhatian Ye Sui sepenuhnya terfokus pada reaksinya, jadi dia bahkan lupa untuk memimpin Chen Shu ke dalam. Sedemikian rupa, dia menarik lengan Chen Shu ke dalam untuk melihatnya. "Apakah kamu menyukainya?"

Chen Shu tampak terganggu. Dipisahkan oleh hanya selapis pakaian, sentuhan lembut itu samar-samar terlihat. Suara Ye Sui terus berdering, tetapi Chen Shu menjadi agak linglung.

Ye Sui: "Aku sudah lama mempertimbangkan vas ini ..."

Saat Ye Sui terus berbicara, dia mendapati dirinya memegang tangan Chen Shu, dan itu membuatnya terkejut. Dia segera menutup mulutnya dan dengan cepat melepaskan tangannya setelah dia mundur dengan malu-malu.

Chen Shu merasakan bahwa sentuhan hangat telah menghilang. Dia menoleh dan melihat sekilas Ye Sui dengan kepala menunduk dan telinganya merah.

Suara jelas Chen Shu terdengar, menenangkan rasa malu Ye Sui. "Maaf, aku tidak mendengar apa yang kamu katakan barusan. Bisakah kamu mengulanginya? ”

Dia tidak menyebutkan apa-apa tentang bagaimana dia menariknya sekarang, tetapi dia memilih topik untuk mereka bicarakan.

Mata Chen Shu hitam pekat. Dengan suara meyakinkan, katanya. "Terus bicara, aku mendengarkan."

Merasa bahwa Chen Shu tampaknya tidak memperhatikan tindakannya barusan, rasa malu Ye Sui mereda. 

"Hmmm."

"Apakah kamu pikir ada terlalu banyak pola pada vas ini?"

Chen Shu menurunkan matanya sedikit, dan suaranya tidak mendesak atau lambat. "Tidak, aku sangat menyukainya." Ye Sui merasa lega.

Ye Sui mengambil vas lain dan melihatnya dari sisinya. Dia berkata dengan nada agak kecewa, “Bagaimana dengan yang ini? Ini pendek dan besar. Mereka terlihat mengesankan di toko, tetapi sekarang mereka terlihat sedikit kurang cantik. ”

Chen Shu melihat sekilas ekspresi Ye Sui. Matanya sedikit bergerak, dan dia berkata, "Tapi kupikir yang ini cukup indah." 

Tidak peduli apa kata Ye Sui, Chen Shu akan menjawab dengan cara yang sempurna, menjaga suasana hatinya. Dia suka berbicara sementara Chen Shu bersedia mendengarkan. Tidak ada yang memperhatikan waktu terbang.

Itu sudah larut malam, dan keduanya harus kembali ke kamar mereka untuk tidur. Saat berbaring di tempat tidur, Chen Shu akan tidur sekitar jam sebelas, dan dia tidak akan membiarkan dirinya melewati waktu ini. Namun, dia tidak bisa tidur hari ini. Pikirannya memikirkan adegan tadi. Ye Sui membeli sepuluh vas bunga, terutama untuknya, dan berbincang dengannya dengan gembira. Matanya tampak dipenuhi dengan sukacita.

Faktanya, vas yang pecah, walaupun itu antik, dia tidak terlalu peduli karena dia sudah punya terlalu banyak barang mahal. Jika ada yang hilang, ia bisa dengan mudah mendapatkan lebih banyak. Ketika Chen Shu melihat barang antik yang mahal di pelelangan itu, hatinya tidak memiliki ombak, tenang seperti danau.

Baru saja, ketika Ye Sui membawa vas palsu di depannya, mereka jelas tidak layak jika dibandingkan dengan yang sebelumnya, tapi itu aneh. Dia sepertinya lebih menikmatinya.

Tidak ada cahaya di ruangan itu, dan kegelapan ada di sekitar. Dari celah di jendela, cahaya bulan masuk. Di bawah pencahayaan redup, mata Chen Shu cerah, seperti cahaya bulan putih dan bersih di luar jendela.

Setelah beberapa saat, dia mengangkat bibirnya dan tersenyum.

--------

Ye Sui selesai dengan adegan drama. Sekarang, dia benar-benar bebas. Dia punya banyak waktu luang, jadi dia tidur sepanjang hari. Dia dan Chen Shu juga dijadwalkan makan malam untuk hari berikutnya.

Karena hadiah Ye Sui, Chen Shu menawarkan untuk mengundangnya makan malam.

Pada malam yang gelap dan berangin, Ye Sui mengenakan topeng dan topi yang menutupi wajahnya dan sekarang duduk di mobil Chen Shu. Karena Ye Sui memiliki begitu banyak waktu luang, Chen Shu berjanji untuk mengundangnya makan malam, dan dia dalam suasana hati yang baik.

Meskipun Ye Sui adalah bintang kecil, tidak ada paparazzi yang mengikutinya. Chen Shu adalah orang yang rendah hati, dan dia tidak ingin berdampak pada dirinya. Mereka harus berhati-hati saat keluar.

Chen Shu telah parkir di tempat parkir. Ketika mereka turun dari mobil, dia melihat Ye Sui menekan pinggiran topinya sangat rendah. Matanya hanya mengikuti Chen Shu dan tidak berkeliaran untuk melihat tempat lain. Dia sepertinya tidak ingin dikenali oleh orang lain dan tampaknya menyembunyikan sesuatu yang lain.

Bersambung….