Chapter 9

446 31 0
                                    

Sementara Chanyeol yang pergi dari apartemen Luhan, kini semua empat makhluk yang bernyawa disana masih setia diam tanpa kata

Kyungso gadis manis bermata owl itu memang tidak menyukai suasana keheningan padahal ada banyak orang didalamnya, ya seperti saat ini

"Aha!!!" ucap kyungso heboh dan membuat Luhan, sehun dan kai terkejut

"Aisssh ada apa si Kyung!? Kau mengagetkanku hampir saja aku melahirkan disini" ucap Luhan mengelus dadanya

di ikuti oleh sehun yang ikut mengelus dada Luhan yang terlihat sangat terkejut

"Issh jangan lebay Lu!, aku ada ide untuk memecahkan keheningan didalam gubuk reyot ini!" ucap Kyungso tersenyum

Manis dan sedikit semburat merah, adalah senyuman yang terpampang tulus diwajah Kyungso, kai sibuk menatapnya tanpa mau mengalihkan pandangannya

Kyungso matanya menangkap pandangan seseorang yang ditujukan untuknya, dia jadi canggung dengan tatapan itu, entahlah mungkin hanya pikirannya saja yang terlalu percaya diri

"Manis" ucap kai pelan ketika melihat senyum kyungso yang tertera diwajah cantiknya

"Mwo?" ucap kyungso heran

"Ahhh i..itu tidak" ucap kai gugup

Sehun heran dengan kelakuan kai , sekarang dia lebih senang terdiam dari pada mengoceh seperti biasanya dengan otak setengah dan mulut busuknya itu

"Ekhmm, Lu kau percaya Cinta pandangan pertama??"

Sehun mengalihkan tatapannya pada kai, yah untuk sekedar menyindir sahabat bodohnya ini

Kai tercengang gugup, dia merasa dia tidak begitu, tapi apa memang begitu? Entahlah perasaannya aneh memang

Tapi sejak dari awal dia bertemu kyungso dia selalu merasa aneh pada senyum kyungso yang membuat hati dan perasaanya tenang seketika, pikiran dan perkataan yang biasanya memang sangat mudah diutarakan, sekarang entah bagaimana dia berfikir untuk mengolahnya dulu, padahal dulu ia tidak begitu, ia merasa seperti harus mengendalikan ucapannya, entahlah ia juga bingung


"Ahhh Ne aku percaya, kau tau aku pun merasakannya pada seseorang sekarang, bahagia bila melihatnya tersenyum, tawanya, matanya, wajahnya tidak biaa dideskripsikan"

Kyungso mengatakannya dengan sangat mendalam, ia memegangi dadanya yang seolah berdebar kencang


Apa-apaan! Heh ini tidak bisa dibiarkan, mana boleh Kyungso dengan seenaknya menyukai orang lain tanpa persetujuannya. Ini tidak bisa dibiarkan

Kai berdiri dengan emosinya yang meletup

"Hei Kai Wae??" ucap Smirk mengejek sehun

Oh hei kai sadarlah kau bukan siapa-siapa bagi Kyungso, lagipun apa urusannya jika dia menyukai orang lain toh Kyungso bukan kekasihmu, Bodoh memang. Fikirannya menyadarkan dirinya, hampir saja ia lepas kembali. Oh tidak ini akan aneh kejadiannya

"Ahh a..aku akan ke kamar mandi sebentar" ucap kai gugup sambil berjalan kearah kamar mandi

.
.
.

One Heart (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang