Eps. 8

307 26 3
                                    

"Felix!"

"Astaga ngagetin"

"Hehehe cekep bener si kan iri nih gue jadi cewe"

"Sialan lu! gue ganteng lu ga denger suara gue cowo anjay"

"Suara doang cowo muka cewe HAHAHA"

"YA!! RYUJIN"

Felix berlari mengejar Ryujin yang sudah berlari terlebih dahulu, tetapi Felix berhasil menahan Ryujin dengan cara memeluknya dari belakang.

"Iyaa ampun HAHAHA jangan di gelitikin Lix geli"

"Biarin biar lu tau rasa"

"Ampun Lix HAHAHA"

"Ekhem"

Felix menoleh ke belakang diikuti dengan Ryujin.

"HYUNG! KAK CHANGBIN!"

Felix buru-buru melepaskan pelukannya dari Ryujin lalu menunduk malu di hadapan Changbin begitupun dengan Ryujin.

"Mau latihan kan?"

"I-iya Coach" jawab Felix dan Ryujin bersamaan.

"Ayo"

Changbin berjalan lebih dulu melewati kedua muridnya.

"Gue lupa anjir kalo kita itu sedaerah sama doi"

"Iya anjir gue juga lupa"

Changbin jelas dengar, dia hanya tersenyum tanpa Felix dan Ryujin tahu.

"Kalian sudah saling kenal?"

"Ehh iya udah, kemarin pulang bareng, iya kan Ryu?"

Felix menyenggol Ryujin yang sedari tadi masih diam, karena bertabrakan dengan punggung tegap Changbin, Changbin berhenti mendadak.

"Eh iya HAHAHA nanti pulang bareng ya Lix?"

"Siap"

"Saya ga diajak?"

"Eh iyalah Coach ikut hehe iya kan Lix?"

"Wehhh jelas kan kita searah hehe"

Changbin tertawa kecil melihat tingkah kedua muridnya.

"Yaudah ayo jalan Hyunjin sama Minho udah sampe"

Mereka berjalan beriringan dengan Ryujin yang berada di tengah, sesekali Ryujin melirik Changbin yang fokus menatap kedepan juga Felix yang menunduk kebawah.

"Heh, udah sampe"

Felix dan Ryujin melihat sekeliling dan benar sudah sampai.

"Eh iya, lu si Ryu ngajak diam mulu"

"Lu pokonya salah lu"

"Luuuuu"

"Cewe selalu benar Lix, ngalah dong!"

"Gamau, sekali-sekali cowo yang menang dong"

"Ishh ngeselin lu"

Ryujin dan Felix langsung mengambil ancang-ancang untuk bertengkar karena hal sepele.

"Kalau bertengkar kalian berdua pulang!"

Setelah itu Changbin masuk kedalam diikuti dengan Hyunjin dan Minho yang tertawa.

"Lu si"

"Luuu"

Ryujin masuk lebih dulu diikuti dengan Felix.

"Kok masih sepi ya Ryu?"

"Lu liat dong, jam berapa nih?"

"Setengah empat"

Coach 'Seo Changbin'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang