Partner In Life [V.K] ✔

⭐ 16 ❗❗❗

P.I.L~

Miss me??

Siapa yang nunggu ini up???

WARNING ❗❗❗❗❗

Adegan psyco di ¼ bagian cerita, kalau yang gak kuat sama yang berbau darah, kekerasan atau apapun jangan dibuka, nanti aja tunggu part ⭐17

Terus ¾ bagian part ini adalah adegan mature, nganu yang seperti biasa, panas dingin cenat cenut

Sejak lima belas menit lalu, suasana ruang serba merah yang didalamnya terdapat Taehyung, dan beberapa anak buahnya serta seorang bernama lengkap Yoon Jaemoon yang sejak tadi nyaris tak berhenti berteriak dan merintih kesakitan.

Bagaimana tidak, pasalnya Taehyung sejak tadi tak henti memberikan 'pelajaran' pada tersangka yang hampir mencelakai istri dan calon anaknya dua kali.

"Kau seharusnya tahu dengan siapa kau berurusan" ucap Taehyung datar sambil memainkan yang ditangannya, menjepit pada jari telunjuk kanan tangan Jaemoon dan menariknya sampai kuku terlepas dan mengalirkan banyak darah

Dan lagi, suasa ruangan itu kembali penuh teriakan pesakitan dari Jaemoon

Taehyung tersenyum lebar melihat bagaimana darah mulai banyak tercecer disekitarnya "kau itu hanya kelompok mafia baru, perlu banyak belajar bukannya malah ingin naik ke puncak dengan menghabisi kelompok yang lebih besar darimu" Taehyung menyerahkan tang ditangannya pada seorang anggota Xabbad

"Dan kau juga seharusnya mengerti, kelompok yang besar takkan mudah dihabisi, jangan bodoh" ucap Taehyung lagi sambil mengambil sebuah pisau kecil yang ada di ruangan itu

Menyayat dengan perlahan dada telanjang Jaemoon yang tadi memang sempat dibuka pakaiannya oleh anak buah Taehyung dan diikat berdiri pada tiang dekat dinding sebelah kanan

Persis seperti pajangan hidup, yang tak berdaya

"Ini untuk istriku yang nyaris celaka saat di supermarket" ucap Taehyung sambil membuat ukiran di dada Jaemoon yang langsung mengalirkan darah

Tulisan Xabbad kini terpampang apik di dada Jaemoon karena Taehyung, hasil ukiran dari ujung pisau kecilnya

"Hey jangan mati dulu, kau lemah sekali sih" ucap Taehyung saat merasakan nafas Jaemoon mulai tersengal seolah sekarat

"Ini untuk kau yang sudah membuat istriku masuk ke rumah sakit" ucap ya sambil meneteskan lilin tepat ke atas luka di dada Jaemoon yang baru dibuatnya tadi

"Hey bangun, masih segini saja sudah pingsan, kau lemah sekali sih" ucap Taehyung sambil menggelengkan kepalanya "padahal aku belum puas" lanjutnya sambil menguliti wajah Jaemoon