Tawa dan kebahagiaanmu menentukan kebahagiaanku sendiri
Apakah aku layak dicintai olehmu saat aku seperti ini?
Aku selalu berusaha sebaik mungkin untuk menjadi yang terbaik untukmu
Aku berharap kau tak tahu sisi lainku ini
Semua keajaiban itu..
Jaw...
Pagi menyinari rumah mewah keluarga Kim. Indahnya suasana pagi hari ini melancarkan perasaan sang penikmat dari keluarga ini.
Dapat kita saksikan nenek Min sedang menyesap teh hangat di dapur selagi menunggu matangnya nasi.
Wanita tua itu sepertinya ketagihan pada video game di ponselnya, sampai-sampai preman ini mengangkat kakinya bersantai keatas meja sambil menggoyangkannya.
Berbeda lagi suasana nenek Min dengan pasutri Kim. Hawa yang biasanya terkesan tegang, kini dikamar pasutri ini bersuasana tenang. Berpelukan di pagi hari dan saling bercerita.
"Oppa?"
"Hmm?.."balas jin yang masih mengelus perut istrinya yang sedikit membuncit.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kira-kira apa yang terjadi yah pada Jennie dan Yoongi-ssi dikamar nya?"
"Umm..entahlah. mungkin terjadi sesuatu yang mantap mantap"ceplos jin.
"Aishh. Bikin kesal saja"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ingat yah oppa, aku tak akan membatalkan rencana ku untuk menjodohkan Jennie dengan Taehyung."ancam Jisoo
"Tapi, sayang.... Yoongi kan ingin berubah. Dia benar-benar ingin memperbaiki semuanya. Aku janji ia takkan menyakiti Jennie lagi"bujuk Seokjin pada istri keras kepala nya.
"Entahlah. Tetapi jika pria itu malah melakukan hal sebaliknya, aku takkan pernah segan untuk menjauhkan nya dari Jennie"
"Iya iya sayang. Aih. Ngomong ngomong, hari ini kau tampak tenang sekali. Ada apa ini?"tanya jin dengan topik lain.
"Memangnya aku seperti apa di hari-hari sebelumnya?"bingung Jisoo sedikit kesal.
"Ah itu. Maksudku, umm seperti mengomeli ku, memukulku, menyuruhku, dan lain²"ungkap jin hati-hati.
