16.

1.1K 58 6
                                    

JANGAN LUPA VOTE DULU GUYS!!!! INGET FOLLOW JUGA!!

Sehabis sarapan mereka bergegas untuk pergi sekolah. Tapi tiba tiba perasaan ajeng menjadi tidak enak, dia merasakan ada sesuatu yang janggal.

"sudah lah tenangkan dirimu, tidak perlu secemas itu " potong rafi

"eh? Kau bisa membaca pikiranku?? "tanya ajeng sedangkan yang ditanya hanya mengangkat bahunya.

Sesampainya disekolah ajeng pamit duluan karna dia sudah tidak tahan ingin buang air kecil. Tapi saat ingin keluar dia menemuka sepucuk surat dibawah, dengan coretan seperti darah diluarnya.

Ajeng pun yang penasaran membuka surat itu, dan betapa terkejutnya dia saat melihat dua foto ibu dan kaka tirinya yang sudah tak berbentuk.

Tes

"hiks, ibu, kaka " rintih ajeng.

Sedangkan orang dibalik bilik loker sedang memerkan seringainya.

"suatu saat kau akan pergi darinya, dan kau akan datang pada ku " ucap seseorng itu.

Setelah melihat foto itu ajng tidak langsung kekelas, dia kergi kebelakang sekolah untuk menangis, tidak peduli rafi dan cailin akan mencarinya.

"hiks hiks aku sudah tidak mempunyai, siapa pun lagi, apa yang harus ku lakukan? Apa aku juga harus menyusul mereka? "tanya ajeng pada dirinya sendiri.

"kenapa kau begitu tega,membunuh ibu dan kaka tiriku raf? " tanya ajeng.

psychopath  rafiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang