****
Memperjuangkan cinta bukanlah hal yang mudah namun Bila memang waktunya tiba cinta itu akan membuat hal yang paling indah
Kagome adalah seorang wanita yang terkenal akan sifat baiknya yang membuat 2 orang saudara konflik yang tak berujung hingg...
Kemarin aku menjanjikan sebuah cerita baru kan??😀😀 Okey.. akan aku kasih tau ya.
Ini kisah seorang sahabat yang mengikat satu sama lain dalam pernikahan dengan alasan yang konyol. Sang pria dengan asumsi negatif dan ketidakpercayaan tentang kesetiaan seorang suami istri. Sang wanita yang memberi pelajaran sang pria bahwa tidak semua orang akan berakhir dengan pemikiran sang pria. Hanya karena ingin saling membuktikan justru mereka terjebak sebuah pernikahan yang penuh dengan perdebatan kecil semasa kecil. Tidak ada yang namanya kecanggungan. Tidak ada perubahan. Yang ada menguatkan hubungan mereka dan menyelipkan sebuah rasa.
Mampukah mereka menyadari perasaan itu? Ataukah justru membalikkan keadaan?
Not Lucky
(Taki Tachibana X Mitsuha Miyamizu)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Okey masuk ke cerita inti Yuk!!!!! . . . . . . . . . . .
Jika bicara tentang keromantisan bukan Inuyasha jagonya. Dengan sebisanya ia membuat Kagome nyaman.
Rengkuhannya tidak berubah sama sekali. Kedua pasangan itu menatapi Kagome dan Inuyasha yang malu-malu memperlihatkan kemesraan mereka. Apa itu bisa disebut kemesraan? Jikalau mereka berdua saja tidak mengakuinya?
Inuyasha mulai nyaman dengan tangan Kagome yang melingkar diperutnya. Bolehkah ia egois untuk tidak melepaskan tangan itu dari tubuhnya?.
Ditaman itu keduanya tidak merasa terpojok karena banyak yang menyibukkan diri mereka dan pasangan mereka untuk melakukan ini dan itu. Tidak terkecuali dua pasangan yang tengah berpisah mencari tempat.
Kagome mulai merasa roh dan kesadarannya dikembalikan asal. Ia mencoba menarik tangannya menjauh. Tapi ia merasa ada tangan yang menariknya untuk tetap diposisinya.
"Jangan dilepaskan." Ujar Inuyasha tanpa melihat Kagome. Wanita itu mendongak. Wajah Inuyasha tengah serius.
"Aku mengerti."
Inuyasha dan Kagome menikmati pemandangan disana. Meski diantara mereka terjerat pikiran masing masing-masing.
Inuyasha memutuskan membiarkan Kagome membayangkan dirinya orang lain yang melakukan hal demikian. Ia tak apa jika tidak dianggap ada. Yang penting diliburan ini Kagome tidak merasa sedih bila melihat orang berpasangan.
