16

863 25 1
                                    

Claudia keluar dari kelas dengan membawa sebuah ransel yang bergelantungan dibahunya,tak ada yang bisa dilakukan,semuanya membosankan,bahkan disaat hari pertama Claudia sekolah setelah lama libur,teman-temannya malah ngeri melihat Claudia,ada yang salah dengan Claudia?

"Bahkan mereka ngira aku hantu"celetuk Claudia sembari berjalan menjauh dari kelasnya.

Langkahnya terhenti,ketika ia melihat seorang pria yang sudah dua hari lamanya tidak ia ajak bicara itu, Claudia mengangkat tangannya berniat menyapa,tapi tangan itu tidak dilirik sedikit pun, Claudia menurunkan tangannya dengan perasaan heran,kenapa Kelvin mengabaikannya?

Claudia menarik tangan seorang pria yang baru saja memperlihatkan wajahnya,sontak pria tersebut berhenti dan menatap Claudia.

"Mau?"pria yang dikenal dengan Farrel itu menyodorkan ice kream yang berada ditangannya ke Claudia,dan Claudia menggelengkan kepalanya,menandakan dia tidak mau.

"Kak Farrel udah pulang kan? Claudia lagi gabut nih,jalan yuk"minta Claudia.

"Giliran ada maunya baek ya"celetus Farrel.

"Nggak mau ya?yaudah"kata Claudia dan hendak melangkahkan kakinya.

"Kemana?"tanya Farrel yang ngebuat Claudia kembali beralih menatap Farrel.

"Kemana aja"sahut Claudia dengan senyum lebarnya.

*-*-*

Farrel melirik Claudia yang sedari tadi berjalan tanpa tenaga, Claudia yang tingginya cuma sebahu Farrel itu,ngebuat Farrel sedikit merunduk sambil memegang kedua bahunya.

Kedua tangannya ia turunkan dari bahu Claudia,dan beralih kewajah Claudia,kedua ujung bibir Claudia ditarik oleh Farrel,yang ngebuat Claudia seakan-akan tengah tersenyum.

"Senyumnya dicuri tikus ya?"kata Farrel ngasal.

"Kok tiba-tiba aku bete ya"kata Claudia dan melanjutkan jalannya dengan mendahului farrel,yang ngebuat farrel sedikit berlari kecil untuk menyesuaikan langkahnya.

Dari arah depan,terlihat beberapa orang tengah kejar-kejaran dengan kecepatan melebihi valentino rosi(tapi bo'ong)mendekat kearah mereka,hampir saja Claudia tersenggol oleh beberapa orang itu,untung saja Farrel langsung menarik Claudia,dan Claudia yang kaget pun tersadar,kalau ia sekarang tengah berada dipelukan Farrel.

Wajah claudia memerah dibuatnya,tidak tau berkata apa lagi, Claudia langsung dibuat salting oleh ulah Farrel barusan, Claudia sangat berterima kasih kepada orang yang tadi,karna berkat mereka,akhirnya Claudia bisa merasakan yang namanya dipeluk sama orang yang dia suka.

Tunggu,suka?claudia suka sama Farrel?oh tidak!!

*-*-*

Dengan keadaan yang masih dalam setengah sadar, Claudia berusaha berjalan menuruni anak tangga,bibirnya terbuka dengan lebar ketika menguap,seakan memperbolehkan nyamuk yang berkeliaran untuk masuk.

Matanya mencoba menangkap seorang wanita yang tengah duduk diruang tamu,sampai akhirnya ia beralih menemui wanita tersebut.

"Mama belum tidur?"tanya Claudia sembari mengucek matanya.

"Mama mau nyelesain pekerjaan dulu,kamu sendiri kenapa belum tidur?"Eveli balik nanya.

"Udah tidur ma,tapi kebangun"Claudia duduk disebelah Eveli dan mengambil selembar kertas yang berada diatas meja.

Keep One HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang