✓『M A F I A』

O8:: jadi korban

Yuni tidak bisa hanya diam melihat hal itu. Ia pun mengeluarkan pistol dari tas nya jika kalian tanya dari mana ia mendapatkan pistol maka Jawabannya dari laci kamar Yeonjun. Yuni Memang sengaja membawa senjata itu kesinj untuk berjaga-jaga dan melindungi dirinya.

Dor dor dor

Sebenarnya Yuni tidak pernah menyentuh atau menggunakan senjata seperti itu tapi ia mengarah kan pistol itu dan menembak dengan asal. Untung saja
Tepat sasaran. Kim minhe yg sedang mengarahkan pistol itu jatuh dengan darah yang mengalir di dahinya

YEONJUN!!

Yuni langsung berlari ke arah Yeonjun dan membantu Yeonjun berdiri

"Apa yang kau lakukan disini hah?!!
Dasar tidak punya otak!" Bentak Yeonjun kepada Yuni

"Aku menghawatirkan mu,aku mengikuti mu karna keadaan mu belum benar-benar pulih,aku takut terjadi sesuatu pada mu hiks hiks" ucap Yuni terisak menangis

"S-sialan kau Choi Y-yeonjun c-cepat kalian lakukan t-tugas kalian jangan diam s-saja!" ucap Kim minhe terbata bata

10 orang pria yang ada disana pun langsung siap siap mengeluarkan senjata nya. Orang-orang itu adalah anak buah Kim minhe, awalannya Yeonjun curiga mengapa wajah orang-orang ini tidak pernah Yeonjun lihat namun salah satu orang itu menjelaskan bahwa mereka adalah anggota baru sebab itu Yeonjun tidak pernah melihatnya. Dan anggota lama yang lain mereka bilang bahwa mereka mengurus pekerjaan di wilayah lainnya

"A-apa kita bisa melawan mereka?" Tanya Yuni

"Aku tidak tau" ucap Yeonjun dan mulai melangkah maju untuk melawan orang-orang itu. Dalam keadaan nya yang seperti itu Yeonjun melawan 2 orang sekaligus dan untung saja Yeonjun berhasil. Tinggal 8 orang lagi dan Yeonjun kembali melawan 2 orang sekaligus. Keahlian Yeonjun dalam bela diri memang tidak perlu diragukan lagi

Yuni juga ingin membantu Yeonjun namun ia tidak pandai berkelahi seperti Yeonjun. Akhirnya ia berfikir untuk menggunakan pistol nya tadi

Dor dor

Dengan dua tembakan itu satu orang berhasil tumbang namun itu membuat Yuni dalam bahaya sekarang ada 5 orang yang mengepung nya sedangkan Yeonjun sedang melawan 2 orang itu

"Jangan mendekat!! Atau aku akan memukul kalian!" Ucap Yuni langsung menaruh pistolnya ke tas agar dapat di gunakan lagi saat dalam keadaan yang lebih genting. Dan ia mengambil balok kayu yang kebetulan ada di bawah kaki nya

"Hahahaha kau tidak akan bisa melawan kami hanya dengan itu" ucap pria 1 dan di balas tawa oleh ke empat pria lainnya

Karna 5 pria itu semakin mendekat akhirnya Yuni mengayunkan balok kayu itu secara asal namun pria pria itu berhasil menghindar.sial.
Namun Yuni tidak menyerah ia terus berusaha mengayunkan balok kayu yg di bawanya itu secara asal berharap ada yang berhasil tumbang akibat terkena balok kayu yang ia bawa

Bughh

Yuni sukses mengenai kepala salah satu pria itu akibatnya pria itu tersungkur dan kepala terbentur meja yg mengakibatkan pria itu tidak sanggup bangkit lagi

"Lihat itu apa kalian mau juga seperti itu?" Ucap Yuni kepada 4 pria itu

"Dasar Tidak becus! melawan satu perempuan saja tidak bisa" ucap pria 1 dan langsung menendang lengan Yuni akibatnya balok kayu yang di bawa nya itu terjatuh

"Akhh sakiit" Yuni meringis merasakan sakit di lengannya akibat tendangan pria tadi

"Kemari kau sekarang kau tidak bisa melawan lagi" ucap pria 1 sambil menarik lengan Yuni dan mencekik lehernya namun tidak terlalu keras,Yuni masih bisa berbicara dan bernafas

"Y-yeonjun.... Y-yeonjun tolong aku" ucap Yuni di sela sela cekikan di lehernya

Yeonjun yang sedang melawan 2 pria itu mendengar ucapan Yuni dan tau apa yang terjadi padanya namun Yeonjun tidak menoleh jika Yeonjun lengah sedikit saja maka 2 pria itu dengan mudah menyerang nya. Akhirnya Yeonjun melawan 2 pria itu terlebih dahulu baru menolong Yuni.

"Wanita lemah... Jangan coba-coba melawan kami" ucap pria 1 masih mencekik leher Yuni dan melihat Yeonjun berlari kearahnya

"Cepat urus orang itu" perintah pria 1 kepada 4 pria itu

Pistol.yeonjun melihat Kim minhe yang sudah tergeletak menutup matanya dengan masih memegang pistol dan Yeonjun langsung mengambil pistol itu

Dor dor dor dor

Masing masing satu tembakan Yeonjun arahkan ke salah satu kaki 4 orang itu dan akibatnya mereka tidak bisa menyerang lagi walaupun mereka tidak pingsan. Itu sudah cukup bagi Yeonjun sekarang tinggal menyelamatkan Yuni

Yuni sudah merasa tidak tahan lagi. Air mata mengalir deras ke pipinya dan nafasnya mulai tersendat sendat bahkan lehernya sangat sakit saat pria itu mencekik nya lebih keras sekarang

TBC
6 Desember 2019