22- Deg Degan

157 7 0
                                    


Mentari POV

"Assalammualaikum Mentari pulang"

"Walaikumsalam, aduhh kenapa baju bisa basa gini,sana mandi setelah itu makan ya sayang"

"Siap mamaku yang cantik" sambil memegang tangan Mama gue.

Gue jalan menuju kamar kesayangan gue,sambil membayangkan kejadian yang ada di lrt tadi.

"Apaan sih malah bayangin yang tadi sih gue" batin gue.

Tapi mau gimana lagi gue sampe ga berenti berenti bayangin hal yang mencatat sejarah dihidup Gue. Seorang Mentari bisa punya hubungan dengan anak Most wanted di SMA Garuda saat ini bagaimana tidak,dari sifat yang dingin kayak es balok dan setebal tembok cina bisa bisanya punya rasa yang sama kayak gue.

Galih : Bersih bersih udah itu makan jangan lupa !:)

"Aduhhh,Gini ya rasanya pacaran sama orang yang cuek" celoteh gue.

Mentari : iyaa Gal,Lo juga ya

Galih : Ok(read)

Setelah Gue udah bersih bersih segera gue turun buat makan bareng keluarga gue.

"Makan dulu sayang" ucap mama.

"Iya ma,papa belum pulang ya ma dari Kalimantan" tanya gue sambil mengambil piring.

"Belum sayang"

"Hmm" jawab gue sambil menyuap kan makan ke mulut.

***

Sinar sang Surya saat ini memasuki kamar Gue yang bertanda bahwa sudah pagi,hari ini weekend dan itu adalah waktu yang paling Gue tunggu tunggu.

"Mentari bangun nak udah pagi" suara teriak Mama.

"Iya maaaa"

Setelah itu Gue kayak biasa ngecek hp Gue siapa tau ada notifikasi dari doi.

Setelah itu Gue kayak biasa ngecek hp Gue siapa tau ada notifikasi dari doi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Yahh ternyata tetap ga ada hm"

Kesel sih tapi mau gimana lagi mungkin dia lagi ada hal yang penting atau gimana.

Setelah itu Gue Bersih bersih kamar,rumah dll. Berharap pas Gue udah semua itu ada notifikasi dari doi. Eh tapi masih aja tetap ga ada notifikasi dari dia hm.

"Ya elahhhhh tumben tumbenan nih batu ga chat gue".

"Bodolh mending Gue nonton film babang Nichol aja hehe" gerutuan Gue.

Jam menunjukkan pukul 11.00 WIB dan gue masih diposisi Gue awal. Belum mandi dan masih nonton dikamar. Gue Mager banget mau mandi.

Ketokan pintu kamar membuat fokus Gue buyar saat liat jefrinichol adegan berantem. "Ishhh-- siapa sih ganggu banget ya Allah"

"Iya iyaa tunggu bentar" sambil jalan.

"Kenap---" ucapan gue terhenti ketika gue ngeliat sosok seseorang yang lagi berdiri didepan pintu kamar Gue.

Mentari  {On Going}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang