......
Dering telfon berbunyi nyaring, dan membangunkan sangat empunya dari tidur.
"Sayang?" Ujar suara di sebrang sana "em Iyah Ga," Jawabnya dengan suara lesu
"Sayang kamu kenapa?" Ucapnya panik"Gapapah, aku cuma kedinginan" Cleo menutupi tubuhnya dengan selimut kenapa cuaca kamar terasa sangat dingin dibandingkan biasanya, Cleo mengusap matanya dan melihat suhu di alat pendingin ruangan dengan suhu yang rendah.
Cleo terperonjak kaget, dan langsung menentukan pada suhu normal, mungkin karena remot pengatur suhu itu tertimpa nya saat tidur. "Sayang?" Suara di sana sangat khawatir karna beberapa menit tak kunjung ada jawaban.
"Iya Ga" Sahutnya lemas "kamu udah makan?" Tanya Rangga dari sana dengan nada panik "belum, aku laper tapi dirumah cuma ada mie instan, yaudah nanti aku makan mie instan aja" Ujarnya
"Jangan nggak sehat, jangan terlalu sering, aku kesitu aja mau di bawain apa? Pempek kuah rindu?, batagor mang jaja? Atau martabak, bakso, jus, mie ayam, nasi goreng, emm atauuuuu" Ucapnya tergantung.
"Ahaha udah udah banyak banget tawarannya, terserah kamu bawa apa aja aku terima, tapi boleh minta satu lagi?" Tawar Cleo
"Yaudah nanti aku bawa mas kawin sama pak penghulu terima yah kita nikah berapa menit lagi siap siap ahahaha"
"Ahaha kamu, aku nggak tau yang harus ngomong apa lagi" Jawab Cleo terkekeh bangun tidurnya sangat bahagia
"Satu permintaan apa tadi?" Ujar Rangga
"Aku kedinginan" Ujar Cleo Rangga terkekeh disebrang sana "yaudah nanti kubelikan bubur kacang ijo, bubur ayam, atau sekoteng biar hangat" Ucapnya meledak"Ishh.. " Desis Cleo sebal "haha yaudah nanti aku peluk sampe nggak kedinginan" Cleo tersenyum simpul mendengar ucapan Rangga
"Yaudah ini malam minggu aku mau kerumah pacarku yang cantik" Ucap Rangga semangat"Iyah aku tunggu" Ujar Cleo dan bangun dari berbaring nya, "yaudah hati hati kamu" Ucap Rangga di sebrang sana
"Ish itumah kan aku yang bilang" Protes Cleo"haha biarin Assalamu'alaikum jangan?" Rangga tersenyum dan terkekeh tak henti lagi lagi hatinya bahagia dengan hadirnya Cleo.
"Assalamu'alaikum sayang, Hati-hati, haum Ga" Ucap Cleo menutup telfon.
Rangga terdiam memikirkan haum? Selintas otak nya membalikan cara baca dari kata itu, haum/muah, Rangga terkekeh menyadari bahasa baru yang di ucap kan Cleo.
"Haum to sayang" Gumam Rangga dan bersiapp menuju rumah Cleo.
Rangga memutuskan membeli martabak, jus alpukat kesukaan Cleo, dan beberapa makanan lainnya. Dan langsung menuju rumah Cleo.
Saat Rangga memarkirkan mobilnya, Rangga sudah melihat mobil Bima yang terparkir di garasi rumah Cleo.
Rangga turun dari mobilnya dan membawa banyak makanan yang ia beli, pintu rumah tak tertutup.
"Assalamu'alaikum" Ujarnya
"Waalaikumsalam" Jawab ke-tiganya.Rangga tidak kaget dengan adanya Andre karena ia termasuk pemilik rumah, lah Bima dan Calla mereka duduk berdampingan,dan Calla yang berpegang mesra pada lengan Bima. Itu membuat tanda tanya besar untuk Rangga pasalnya ia tak tahu apa apa.
"Ga buset lo bawa apaan banyak banget kaya mau bagi bagi sembako" Ujar Andre Rangga pun masuk dan meletakkan makanan di meja,
"Pesenan Cleo, ayah sama bunda ada?" Tanya Rangga menatap sekeliling ruangan."Lagi keluar kota, Cleo di atas belum turun bahkan gtau kalo ada tamu" Ujar Andre "yaudah gue ke atas" Andre hanya mengangguk meng-iyakan.
"Enak banget itu anak pacaran ya" Ujar Bima melihat Rangga yang berlalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
CLEO(Selesai)
RomanceAku di buat melayang setinggi mungkin dan langsung di jatuhkan tanpa ampun oleh cinta. "Cleo" Ini cerita tentang gadis cantik bernama Racleo Anastasya Smith, panggil saja Cleo. Dia jatuh cinta pada seorang Rangga Liam Vernando, pria tampan dgn sika...