Akhir yang bahagia

441 76 13
                                    


 

Hangyul tidak pernah ke klinik gigi lagi.

 

Sejak tiga hari berturut-turut kemarin ia seperti orang bodoh. Bersitatap dengan Sihoon tanpa melakukan apapun.

 
Benar-benar bodoh.
 

Andai waktu bisa diputar kembali, mungkin Hangyul akan rela jika sepedanya ditabrak dari belakang dengan mobil yang dikendarai Sihoon.

 
Hangyul rela membujuk seekor kucing turun dari atas pohon hanya supaya Sihoon tersenyum riang.

 
Hangyul rela menghabiskan waktu sore hari di tepi jembatan Sungai Han agar Sihoon bisa berlari ke arahnya dengan wajah khawatir dan memintanya untuk tidak terjun.

 
 
Tapi, itu semua nampaknya tidak akan pernah terulang lagi.

 
Sejak Seungwoo menyatakan bahwa Sihoon kembali ke mode awal amnesianya, Hangyul sudah putus asa.

 
Sunho sadar diri bahwa Sihoon tidak bisa lagi bertemu dengannya. Maka ia memilih untuk pergi.

 
Ayah dan Ibu Kim menjadi jauh lebih berhati-hati lagi terhadap putra tunggalnya sejak kejadian itu. Tidak ada lagi agenda pagi: reminder, diary, dan film.

 
Semua kembali ke sedia kala.

 
Sudah sepatutnya Hangyul menyerah. Sudah sewajarnya ia merasa lelah.

 
Jadi, untuk kali ini, Hangyul ingin sekali melepaskan semuanya.

 
Termasuk melepaskan Sihoon.



 

 

Miauww~

 
Suara seekor anak kucing menyapa indera pendengarannya.

 

 
"Hei, anak kucing yang manis! Apa yang kau lakukan disini? Apa majikanmu tidak memperlakukanmu dengan baik?"

 
Hangyul mengangkat tubuh anak kucing tadi dan menatap wajah berbulu putih itu.

 
"Hha, kenapa kalian bahkan terlihat mirip?" Hangyul bermonolog. Memang benar. Wajah anak kucing yang berada tepat di hadapannya ini menyerupai wajah seseorang.

 
 
Kim Sihoon.








 
Miaauwww~

 

"Maaf, bisa tolong kembalikan kucingku?"


 
Sapaan seorang pria membuat Hangyul mengalihkan pandangannya dari si anak kucing.

 
Pria yang merefleksikan wajah si anak kucing tadi.

 
Kim Sihoon.

 
Sedang tersenyum hangat.

 

"Lee Hangyulssi, benar kan?"




E N D

 

A/n:

Wow
Ternyata butuh setengah tahun ya buat ngerjain work ini

Dari judul chapter udah tau dong kalo ini tu happy ending

INI TU HAPPY ENDING GAESS

PERCAYA DEH
 

Well, simplenya, Sihoon inget namanya Hangyul. Cuma sekedar nama. Tapi dia ga ada bayangan Hangyul itu siapa.

Untuk penjelasan lengkapnya, aku bakal siapin deh satu chapter lagi sebagai epilognya. Tapi mungkin taon depan ya gaes hehehehehe

Aku mau hiatus duluuu

Moga ending cerita ini ga ngecewain semua yg udah ngikutin dari awal 😘

Thanks untuk semua vote dan komen kalian ❤❤❤
Tanpa kalian semua, work ini ga bakal ada apa apanya huhuhu

Umm gatau bakal bikin gyulhoon lagi atau ngga, tapi aku usahain yaaahh
yok aminin yok 😊

Umm gatau bakal bikin gyulhoon lagi atau ngga, tapi aku usahain yaaahh yok aminin yok 😊

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

©natalugi;2019

Here we go again | #GyulHoon [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang