Here we go again | #GyulHoon [COMPLETE]

🌼 extra scene 3.2 🌼

Selamat pagi, Sihoon
 

"WHUAAAA!"
 

Kediaman keluarga Lee tiba-tiba gempar. Bahkan matahari masih malu-malu menampakkan wujudnya.

Mama Lee sedang sibuk di dapur saat teriakan nyaring terdengar dari kamar putra sulungnya.

Sihoon terbangun dalam dekapan seorang pria yang bahkan tidak dikenalnya.

Teriakan tadi mengejutkan Hangyul yang masih mencoba mengumpulkan kesadarannya. Dekapannya seketika melonggar dan hal tersebut dimanfaatkan Sihoon untuk melepaskan diri lalu melompat turun dari ranjang.

"SIAPA KAMU??"

Hangyul mengernyit. Masih bingung dengan apa yang terjadi di hadapannya.

"AKU ADA DIMANA??"

"Ah, sial!" Hangyul mengumpat dalam hati. Seharusnya tadi ia bangun lebih dulu daripada Sihoon supaya kejadian pagi ini tidak terjadi. Padahal tadi malam semua sudah terencana dengan baik. Tapi Hangyul malah ketiduran dan membuat Sihoon bangun dalam keadaan panik. "Dengerin penjelasanku dulu, Hoon..."

"Hoon? Kamu tau namaku darimana, hah?" Sihoon merampas bantal untuk dijadikan tameng. "Apa iya aku diculik?"

Hangyul meringis membayangkan betapa miris nasibnya yang dituduh penculik. Jika dituduh pencuri hati sih mungkin dia masih bisa berbangga diri. Diraihnya ponsel Sihoon. "Tolong dengerin ini dulu sebelum kamu berpikiran yang ngga-ngga."

Sihoon sadar bahwa ponsel yang berada dalam genggaman Hangyul adalah ponselnya. "Kenapa hape ku bisa ada di kamu?" Direbutnya secepat mungkin ponsel yang membuka sebuah file voice note. Dan begitu tombol play dimainkan, terdengar alunan suaranya yang bercerita tentang kejadian di hari sebelumnya.

Semakin didengar, kedua mata Sihoon semakin membelalak. Jika cara ini gagal, Hangyul harus memikirkan cara lain. Tapi apa? Ah, apa iya dia harus meminta bantuan Eunsang?

"Hangyul, semuanya baik-baik aja?" Mama Lee membuka pintu kamar secara tiba-tiba. Membuat Sihoon melonjak karena kaget. "Oh, maaf, Sihoon! Aduh, kaget ya?"

"Si-Sihoon? Kenapa semua orang tau namaku?"

 

🌼

 

Singkatnya, berbekal voice note, pagi itu Sihoon mencoba untuk menerima kenyataan bahwa dia adalah pengidap amnesia. Dan Hangyul adalah pacarnya.

Ya, Lee Hangyul yang saat ini sedang memunggunginya karena sibuk memasak sesuatu di atas kompor.

Semalam, Sihoon menginap di rumah pacarnya itu. Tapi baru pagi ini dia memperhatikan dengan seksama detail dapur keluarga Lee. Sungguh terasa hommy.