prolog

35 4 2
                                    

tes...

tes..

buliaran buliran air mata menetes begitu saja tampa aku sadari dan tampa aku rencankan  rasa hatiku ini hancur berkeping - keping tampa ada seorang yang tau entah apa yang  membuat diriku menangis seperti ini  seketika hati ini merasa gelisah dan terasa teriri - iris hati ini aku pun mengambil air wudu' dan melakukan sholat isya' selepas itu aku bermuajat kepada tuhanku "tuhan apa yang sebenarnya terjadi sehinga  hamba merasa kegelisahan dan hati ini terasa teriris ya robb apakah ada hati yang terluka karena diriku ya robbb maka berilah hati itu kekuatan dan cepat sembuhkalah luka itu ya robb" aku pun menangis sejadi jadinya diatas sajadah ditemani dinginnya angin dikala itu aku pun mengambil al quran ya  seperti biasa aku murojaah hafalan al quran yang telah aku hafalkan 


sedangkan disisi lain ada seorang yang sedang menangis dan mengadukan semua isi hatinya kepada robbnya " ya allah hamba sangat menyayaginya hamba juga mencintai wanita itu namun mengapa  ya robb dia tak pernah sadar dengan apa yang hamba rasakan ingin rasanya diri ini mengungkapakan rasa cinta ini padanya namun hamba rasa ini bukan saatnya hamba memberitahu rasa ini padanya ya roob hamba hanya minta dan bergantung padamu sang pemilik hati untuk tetap menjaga hatiku dan hatinya untuk kekasih halal kami kelak " setelah ia mengadu kepada tuhannya dia merasa bahwa hatinya mulai merasa tenang  lalu dia mulai melantunkan ayat demi ayat al quran yang ia lantunkan dengan suara indah yang ia miliki siapa pun  yang mendengarnya maka akan merasa terhipnotis oleh itu 


maaf gaes ini karya pertamaku jadi mungkin masih banyak kesalahan jadi mohon bantuannya terimaksih :) 

skenario tuhan [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang