12. Perasaan Aneh.
Setelah selesai, ketiga gadis remaja itu memutuskan untuk makan malam bersama terlebih dahulu.
"Pelayan!" Seru Loli.
"Iya Nona? Ingin memesan apa?"
"Hamburger jumbo satu, Lobster extra pedas 2, dan Lo mau apa?" Tanya Loli pada Mita.
"Gue pengen salad sayur aja deh," jawab Mita.
"Minuman Jus mangga satu, Jus Alpukat, dan Jus Strauberry," ucap Loli pada pelayan itu.
"Baik silahkan tunggu 10 menit lagi Nona," ucap Pelayan itu membukuk dan pergi.
"Tapi, gue ngga punya uang," ucap Mita, lagi-lagi menunduk.
"Calm down, kita sekarang
temen," ucap Keysha tanpa mengalihkan mata nya dari Iphone nya."Makasih," ucap Mita masih menunduk.
"Rencana gue berhasil hehe," batin Mita tersenyum jahat.
"Ntar pulang lo gue anter," ucap Keysha.
"Hm, oke makasih."
10 menit kemudian~
"Selamat menikmati." Ucap pelayan itu membukuk dan berjalan pergi.
Mereka melahap makanan mereka masing-masing, hanya ada dentingan garpu dan sendok milik Mita.
Setelah selesai, mereka pulang, Loli sendiri akan pulang dan mengucapkan kata perpisahan pada Keysha dan Mita.
"Dadah Key! Sampai jumpa besok! Jangan kangen! Gue besok sekolah oke?!" Teriak Loli memeluk Keysha.
"Lebay lo!" Maki Keysha berusaha melepas pelukan erat Loli.
"Oh ya Mita, sampai jumpa besok."
"Awas aja lo, lo bakalan tunduk sama gue Loli!" Batin Mita menatap kepergian Loli nyalang.
"Ayo," ucap Keysha berjalan lebih dulu ke mobilnya di ikuti Mita.
Perjalanan yang memasuki gang ke gang membuat Keysha sedikit ingin tertawa karna keadaan jalan menuju rumah Mita.
"Ini jalan ke rumah lo?" Tanya Keysha.
"Iya, ya gini jalanya sempit, kalo susah udah disini aja Key,"
"Gapapa,"
Sampailah mereka di sebuah rumah gubuk dan kumuh, itulah rumah Mita.
"Ini Rumah Lo?" Tanya Keysha.
"Iya, jelek ya?"
"Lo ko mau disini?"
"Ya mau gimana lagi Key, gue udah ngga punya orang tua, ini rumah juga peninggalan mereka," jelas Mita dengan raut sedihnya.
"Lo mau ke rumah gue? Bantu-bantu gitu? Kan lumayan buat sementara, ntar kalo lo udah punya pekerjaan sendiri, lo tinggal pindah, tenang di gaji ko," ucap Keysha.
"Apa? Jadi pelayan di rumah dia? Astaga apa-apaan? Tapi gapapa! Dengan cara itu gue bisa rebut perhatian orang tua dia!" Batin Mita sedikit tidak terima.
"Eum, okee makasih Key, lo udah baik sama gue"
"Ceep calm," ucap Keysha santai.
"Mau ga?" Tanya Keysha lagi.
"Kalo gitu gue beres-beres dulu," ucap Mita dan masuk membereskan pakaian nya.
"Gue berhasil ambil simpatik sama gue," batin Mita bersemirk.
KAMU SEDANG MEMBACA
KEYSHA
Teen Fiction"Apa seumur hidup lo, lo gak akan pernah tau, apa itu, Cinta?" Gadis itu terkekeh mendengar ucapan sahabatnya, "Hehe, Cinta? Kalimat apa itu? Pembodohan, kah? Di hidup gue, gak ada yang namanya Cinta! Lelucon kaya gitu, lo sebut Cinta? Bodoh!" Set...