«06» Mading

380 23 0
                                    

6. Mading.

Sesuai perkataan dari guru Fisika kemarin, hasil ujian akan di pajang di mading. Dengan sangat amat terpaksa, Keysha harus di gered untuk melihat mading tak berguna itu.

"Kita mau kemana sih Li?" Tanya Keysha malas, karna pikirran nya sangat ingin istirahat tidur di mejanya, namun ia urungkan karna terpaksa mengikuti Loli.

"Kita ke mading lah! Kan kemarin kata Bapak Gundul itu mau di cantumin di Mading! Udah ah ayo, jangan banyak nanya!" Gerutu Loli kesal karna Keysha banyak tanya, padahal Keysha hanya bertanya sekali.

"Aneh gue punya temen! Masa gue baru nanya sekali udah dibilang banyak nanya? Aneh ini orang!" Batin Keysha bingung.

"Pararunteun mang," tuturan sunda yang sempurna untuk seorang Loli.

"Mangga Neng," jawab Bambam sebari terkekeh.

Loli melihat isi mading. Dan langsung berbinar melihatnya.

PERINGKAT UMUM FISIKA KELAS 11.
1. Keysha Putri Aranka
2. Loli Prisilya Alexsander
3. Kirana Voleth
4. Bambam Agung Nugroho
5. Selena Ayunda
6. Bobo Brandon
7. Soraya Saili
8. Vira Anita
9. Vera Donaya
10. Ferdi Oyono
11. Aril Aryana
12. Arya Handika
13. Hendrik Nuryaman
14. Ahmad Prasetyo
15. Ikmal Jamaludin
16. Viki Septian
17. Dora Andara
18. Dara Syaila
19. Dela Cantika
20. Dinda Rahayu
21. Ayunita Sri Anjani
22. Andra Arya Nugraha
23. Febry Julian
24. Arul Indra Ramdani
25. Dani Arul
26. Figi Syaputri
27. Anggi Febrian (kelas sebelah)

Kelas Absurd hanya terdiri 26 orang, kelas lain terdiri 36 orang, kenapa begitu? Karna di kelas itu hanya orang-orang yang bisa melewati sleksi keras dari Guru tertentu saja, mereka ber-26 sudah menjadi anggota tetap Absurd Uhuy Comunity.

Dan seterusnya, kelas Absurd pringkat Umum Fisika dengan nilai tertinggi dari kelas lainnya, mereka tersenyum bangga.

Kelas lain hanya bisa bernafas lelah, tidak ada yang bisa mengalahkan Kelas Absurd Uhuy Comunity, segiat apapun mereka belajar mereka akan tetap di bawah mereka.

Keysha melihat semua teman sekelas nya mendapat peringkat teratas dari kelas lainnya.

Terdengar sorak sorai teman-temannya karna mendapatkan peringkat tertinggi umum.

"Yess bro kita ngga ada yang nyelip!" Seru Bambam bertos ria dengan yang lainnya, kelas Absurd memang tak pernah ada yang mengalahkan, di setiap tahun, mereka selalu juara umum.

"Mereka emang aneh, konyol, tapi jenius," batin Keysha tersenyum bangga melihatnya.

"Waw, Key lo udah ngalahin gue nih!" Ucap Loli kepada Keysha.

Keysha menjawab dengan deheman malas. "Kenapa jadi lo yang bahagia, kan lo harusnya sedih pringkat lo turun?" Tanya Keysha heran.

"Sedih apaan. Gue bosen ke satu mulu, dan lo emang pantes sekarang jadi yang pertama!" Jujur Loli.

"Bosen?" Tanya Keysha "Aneh deh dia, masa jadi yang kesatu bosen, gue juga si." Batin Keysha bingung.

"Iya gue males di puji-puji orang lain, padahal aslinya gak tulus, kan munafik, nah sekarang gue seneng jadi yang kedua," jawab Loli seadanya.

Keysha hanya berdehem mendengarnya. Alasan Loli cukup bagus.

"Waah, gue gak nyangka Loli jadi kegeser!"

KEYSHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang