9. Pahlawan.
Setelah pergi dari kantin untuk menghindari Verrel, Keysha sengaja untuk pergi ke kelas agar Verrel tak mengikutinya. Namun, siapa sangka, Verrel tetap mengikutinya dan malah duduk di sebelahnya, di bangku Loli.
"Issh! Emang lo itu cewe aneh ya! Siswi disini tuh semua nya pada tergila-gila sama gue tau ngga? Masa lo doang si yang cuek sama adanya gue!" Gerutu Verrel sebal.
"Emang lo siapa? Harus gitu orang lain tau siapa lo?" Tanya Keysha datar.
"Anjirr, bener juga ya! Aduh jadi malu kan gue!" Batin Verrel.
"Kan! Lo sendiri yang malu!" Ucap Keysha dan langsung menutup matanya dengan earphon yang melekat di telinganya.
"Lo tadi nanya gue ini siapa? Gue orang terkenal disini, Heloow! Siapa si yang ga kenal Verrel Daniel Ramadhan? Hah? Siapa? Lo masa ngga kenal sama gue? Waah lo kekurangan info ya? Aduh!" Cerocos Verrel panjang lebar, biasanya Verrel irit sekali bicara.
"Ada yang gak kenal lo, gue! Dan ga penting penting juga siapa lo!" Sergah Keysha.
"Dan! Jangan samain gue sama fans-fans alay lo!" Lanjut Keysha masih menutup matanya.
"Gue gak perduli sama fans-fans alay gue! Jijik liat mereka yang keganjenan! Inilah itulah! Murahan semua!" Curhat Verrel.
"Pake kecuali." ucap Keysha.
"Siapa?" Tanya Verrel bingung.
"Gue!" Ucap Keysha geram.
"Oh lo ya! Okee! Gue akan buat lo jadi fans yang paling tergila-gila sama gue!" Tantang Verrel.
"T.E.R.S.E.R.A.H! Dan jangan ngimpi ketinggian, yang ada lo yang bakalan ngefans sama gue." Ucap Keysha penuh penenakan dan pergi keluar kelas karna ada Kolor Ijo.
"Lo tunggu aja Keysha Putri Aranka!" teriak Verrel saat Keysha sudah keluar dari kelas.
"Orang itu gila Key! Kedepannya ngga usah deket-deket dia lagi!" Batin Keysha.
Setelah itu Keysha pergi ke toliet dan tanpa sengaja bertemu dengan Vero.
"Haii!" Sapa laki-laki di hadapannya.
"Minggir!" Ujar Keysha datar dan penuh penekanan.
"Gue harus minta maaf sama dia! Kalo ngga bisa-bisa gue di garok macan kaya dia! Pak Marwan aja kalah apalagi orang lugu kaya gue!" Batin Vero.
"Why? Mau minta maaf?" Tanya Keysha menjawab ucapan Vero dalam hati.
"Ko? L-lo bisa tau? Lo alien ya?" Tanya Vero terkejut karna sudah keberapa sekian kalinya Keysha dapat menjawab kata hati Vero.
"Jadi? Lo kesini mau apa?" Tanya Keysha datar.
"I-iya gue, eum,, itu, gue! Gue mau minta maaf!" Ucap Vero gugup karna terlalu terpesona oleh paras Keysha.
"Oke! Udah gue maafin, lo sekarang P.E.R.G.I!" Ucap Keysha menekankan kata terakhir.
"Bentar, gue. Sebagai permintaan maaf gue mau ngajak lo nonton, mau ngga?" Tanya Vero.
"Gak!" Sergah Keysha berlalu pergi meninggalkan Vero.
"Kalo lo ngga mau, gue bakalan terus gangguin lo, dan sampe lo mau baru gue akan berhenti, dan entar lagi ngeganggu nya, gimana?" Tanya polos Vero.
"Cih! Lo ngelawak? Negoisasi sama gue? Berapa si nyawa lo?" Tanya Keysha berbalik badan dan menatap Vero tajam.
"Y-yaa! Itu penawaran nya! Terserah lo mau ngga nya!" Ucap Vero.
KAMU SEDANG MEMBACA
KEYSHA
أدب المراهقين"Apa seumur hidup lo, lo gak akan pernah tau, apa itu, Cinta?" Gadis itu terkekeh mendengar ucapan sahabatnya, "Hehe, Cinta? Kalimat apa itu? Pembodohan, kah? Di hidup gue, gak ada yang namanya Cinta! Lelucon kaya gitu, lo sebut Cinta? Bodoh!" Set...