Hard For Me [END]

CHAPTER 8

Aku tidak pernah menyesal mencintaimu
dan aku tidak pernah menyesal jatuh cinta padamu untuk yang kedua kalinya.

- Bae Irene -

~•••••~

💔 💔 💔 💔

        Pagi hari ini Irene memulai kehidupan barunya, membuka lembaran baru, memulai harinya yang baru, walaupun hari-harinya masih sama seperti hari-hari yang sebelumnya.

Irene keluar dari kamarnya dan menuruni anak tangga untuk menuju ke arah meja makan yang disana sudah ada bibi dan juga sepupunya.

Irene duduk di salah satu kursi yang kosong "Paman masih belum keluar kamar?"

"Dia sedang di ruangan kantornya, sedang bicara di telepon, sepertinya penting sekali" jawab bibinya

"Haruskah aku meminta pekerjaan pada Sehun?"

"Mwo? pekerjaan?" kata Suzy terkejut
"Andwae...! bisa-bisa kau langsung menjadi CEO jika kau meminta pekerjaan pada Sehun" sambung Suzy

"Wae? aku bosan" jawab Irene

"Kau itu aneh, Sehun melarangmu untuk bekerja, nikmati hidupmu, hidup yang sempurna itu, jika aku jadi kau, aku akan menghabiskan waktu sendirian dan pergi berbelanja setiap harinya"

"Kau lupa, aku punya bisnis label fashion, untuk apa aku pergi berbelanja menghabiskan uang"

"Haruskah aku pergi berlibur seorang diri?"

"Berlibur kemana?" tanya bibinya

"Jepang mungkin, atau Thailand mungkin, atau Taiwan"

"Oh iya imo, wedding dress ku sudah selesai, dan sekarang ada di rumah Sehun, aku yang mengambil sendiri ke Butik" ucap Irene

Bibinya duduk di kursi sebelah Irene "Apa kau sudah yakin?"

"Imo aku dan Sehun sudah lama bersama, tentu saja aku yakin" jawab Irene sambil tersenyum

Irene bangun dari duduknya "Aku pergi dulu" pamit Irene

"Kau mau kemana? kau tidak makan dulu?"

"Di fikir-fikir aku tidak lapar imo" jawab Irene singkat

Irene melangkahkan kakinya pergi ke halaman depan tempat mobilnya terparkir.

Irene masuk ke dalam mobilnya dan menyalakan mesin mobilnya, setelah itu melajukan mobilnya.

*****

IRENE POV

Aku fokus mengendarai mobilku sambil mendengarkan musik aliran metal.

Aku sama sekali tidak menyukai musik yang terlalu keras apalagi ini band metal, tapi aku punya alasan kenapa aku sekarang mendengarkan lagu metal dan juga memakai kacamata hitam.

Itu semua aku lakukan untuk menutupi air mata dan juga tangisanku, apa kalian fikir melupakan seseorang akan semudah itu, jika boleh jujur aku sama sekali belum bisa melupakan Mino atau aku harus berkata tak ada niatan sedikit pun untuk aku melupakan Mino.