Aku tidak bisa hidup tanpa nya.
- Bae Irene -
~•••••~
Mino terdiam membeku begitu mendapatkan tamparan keras dari ibunya, tapi itu tidak akan merubah keputusan nya untuk menceraikan Jennie.
"Sadarlah dia bukan hanya istrimu, dia ibunya minguk, perempuan yang telah melahirkan putramu, dimana akal sehatmu Song Mino"
"Tapi aku sudah berhenti mencintai Jennie eomma, aku sudah tidak bisa bertahan"
"Aku tidak bisa mempertahankan rumah tangga ini bersama dengan Jennie lagi" sambung Mino
"Jangan lakukan ini, setidaknya jangan lakukan ini pada putra kita Mino" ucap Jennie, tangisan Jennie pecah saat Mino mengatakan bahwa hubungan rumah tangga ini harus berakhir
"Sudah aku katakan sejak awal, seberapa keras kau mempertahankan rumah tangga ini, pada akhirnya rumah tangga ini akan berakhir"
"Hubungan ini tidak akan pernah membaik jika hanya aku saja yang memperjuangkan nya, kau juga harus berjuang Mino jika kau ingin rumah tangga kita selamat"
"Aku sudah menyerah Jennie, karena hatiku bukan untuk dirimu lagi"
"Itu semua karena kau mencintai perempuan lain, jadi itulah alasan nya kau menyerah Song Mino" kata Jennie dengan nada tinggi masih tetap menangis
Jennie selangkah lebih dekat mendekati Mino mencoba meluluhkan hati Mino dan juga mencoba meruntuhkan keegoisan Mino.
Jennie meraih kedua tangan Mino "Aku mohon Mino, demi putra kita, dan juga--" Kata Jennie menggantungkan perkataan nya
Jennie melepaskan genggaman kedua tangan nya dari tangan Mino, Jennie menundukan kepalanya menatap perutnya yang datar dan tidak buncit itu, secara perlahan Jennie memegangi perutnya.
"Demi bayi kita"
"Aku hamil Mino" sambung Jennie
Mino menatap Jennie, mata Mino membulat sempurna
"Aku menyuruh eommanim datang kemari karena aku ingin membagikan kabar bahagia ini"
"Mino, aku mohon jangan lakukan ini, jangan lakukan ini padaku, pada Minguk, dan juga pada bayi yang ada di dalam perutku ini"
"Hiks.....hiks.....hiks.....jangan tinggalkan kami" sambung Jennie terisak dan memohon sembari menundukan kepalanya
"Sadarlah Mino, sadarkan dirimu, perempuan itu hanya pelarianmu saja"
"Apa kau tidak ingat, dulu kau yang berkata pada eomma bahwa kau sangat mencintai Jennie, kau bilang bahwa kau akan hidup selamanya bersama Jennie" sambung ibunya
"Tapi aku sangat mencintai nya eomma, tidak ada yang bisa merubah keputusanku" ucap Mino melangkahkan kakinya meninggalkan ibunya dan juga Jennie
Jennie tidak bisa berhenti menangis, Jennie memegangi dadanya yang sesak.
💔 💔 💔 💔
Irene terduduk di lantai kedua tangan nya di jadikan bantalan untuk kepalanya yang di letakan di pinggiran kasur.
Hari sudah berganti menjadi malam, tapi Irene masih tetap bertahan di dalam kamarnya yang gelap.
Menangis

KAMU SEDANG MEMBACA
Hard For Me [END]
Roman d'amour{Bijaklah Dalam Memilih Bacaan} Bagaimana perasaanmu jika kau harus menikah dengan orang yang sama sekali tidak kau cintai? Bae Irene, harus berdrama dengan berpura-pura mencintai laki-laki yang bernama Oh Sehun untuk membalas budi kebaikan orang t...