Hard For Me [END]

CHAPTER 11

Walaupun kau sudah berhenti mencintaiku, tapi aku tidak akan pernah berhenti untuk mencintaimu.

- Jennie Kim -

~•••••~

Di ruangan kantornya di perusahaan, Mino berdiri tegap yang sebagian dinding nya terbuat dari kaca, Mino menatap ke arah luar sembari menghela nafasnya pelan dan juga berat.

"Jadi kau tetap akan menceraikan Jennie di saat Jennie sedang hamil?"

"Apa itu bukan kejam namanya?"

Mino terdiam tidak menjawab semua pertanyaan sahabatnya Chanyeol.

"Kalaupun kau tidak menginginkan kehamilan ini, tapi bayi yang hidup di perut Jennie tidak salah"

"Kau tau sejak awal kenapa aku sudah tidak mencintai Jennie lagi, karena dia lebih memilih karirnya di bandingkan anak dan suaminya di rumah"

"Mino setiap kesalahan bisa di perbaiki, ini hanya cobaan di dalam kehidupan rumah tanggamu, tapi kesalahan Jennie bisa diperbaiki dengan cara dia intropeksi diri"

Mino tersenyum kecut "Dia melakukan itu semua supaya aku tidak meninggalkan nya, dan aku yakin betul kehamilan dia yang kali ini pun adalah rencananya"

"Ayolah Mino jangan egois seperti itu, kau terus-menerus menyalahkan Jennie, tanpa kau sadari kesalahanmu"

Chanyeol bangun dari duduknya menatap Mino yang berdiri membelakanginya.

"Lupakan semuanya dan hiduplah sebagai suami dan juga ayah yang baik"

"Kau tidak mengerti Chanyeol, aku tidak bisa melupakan Irene, aku sangat mencintai Irene" kata Mino dengan nada kesal membalikan tubuhnya menatap Chanyeol

"Seperti yang pernah aku katakan, Irene itu hanya pelarianmu saja di saat kau sedang merasa kesepian"

"Jika masalah ini sampai tersebar di internet, Irene akan menerima hujatan demi hujatan Mino karena telah berselingkuh dengan lelaki yang sudah bersuami dan mempunyai anak, terlebih laki-laki itu adalah suami model terkenal Jennie Kim"

"Irene juga akan menikah kan, jadi biarkan dia menikah dengan lelaki yang akan menjadi suaminya, dan kau melanjutkan hidupmu" sambung Chanyeol

"Aku tidak mengerti kenapa kalian hanya melihat dari sisi Jennie saja? kenapa kalian tidak melihat dari sisi diriku juga?"

"Aku tidak membela siapapun Mino, tidak ada yang salah atau yang benar di antara kalian" jawab Chanyeol "Tapi ayolah, jika kau berpisah dengan Jennie, minimal kau fikirkan tentang Minguk, fikirkan juga bayi yang ada di perut Jennie" sambung Chanyeol

"Kau tidak akan mengerti Chanyeol" ucap Mino menghela nafasnya berat "Aku benar-benar mencintai Irene, apa yang kau katakan semuanya tidak benar jika Irene datang di saat aku membutuhkan seseorang, itu semua salah"

Chanyeol menghela nafasnya menganggukan kepalanya mencoba mengerti perasaan Mino "Jika kau bercerai dengan Jennie aku rasa ini tidak adil untuk Jennie Mino, jika kau ingin berpisah dengan Jennie pastikan bahwa perpisahan ini berakhir secara baik-baik tanpa menyakiti Jennie"