my Virgin

Mulai Berdekatan

Kesempatan yang diberikan kelvin kepada Alice untuk menemaninya bertemu dengan klien Jepang itu membuat Alice menjadi sibuk memilih baju apa yang dia akan kenakan malam nanti,sedangkan bajunya yang bagus hanya baju seragam ke kantor.. Masa iya dia mau memakai seragam kantor untuk makan malam.. Hahahaha tentu saja tidak.. Dia memutar matanya sambil memikirkan bagaimana kalo dia pinjam kepada lia..

Tok.. Tok.. Tok.. "lia. Lia. Lia. Panggil Alice di kamar lia yang letaknya di sebelah kamarnya persis lia termasuk 4 orang karyawan yg tinggal di belakang rumah kelvin.. Selain lia dan Alice sisanya 2 office boy dan kantor..

Lia membuka pintu.." ada apa? Kata lia q boleh masuk? Jawab Alice. Lalu Alice pun masuk dia mulai menceritakan apa maksud dan tujuannya juga dia menceritakan tentang makan malam bersama kelvin dan klien Jepang itu..

Dengan muka penuh keheranan lia mengatakan "ah masa sih? Masa pak kelvin mengajak kamu? Seperti tidak percaya saja, kamu hati loh apabila angel tau nanti kamu bisa kena buli si angel sekretaris kelvin yang emang orangnya akan bersikap kasar galak dan membuli terhadap karyawati yang berani mendekati kelvin karena angel juga sangat menginginkan dekat dengan kelvin..

Mendengar ucapan lia membuat Alice takut dan hanya terdiam, sambil menelan ludah Alice membayangkan jika dirinya sampai di buli atau di perlakuan kasar oleh angel terlebih angel memang watak ya galak dan sepertinya dia tipe perempuan sadis dan ambisius..
Alice hanya menjawab "ak aku hanya mengikuti perintah pak kelvin li.. Aku tak ada niat untuk dekat ataupun menggodanya, lagi pula q hanya perempuan dari kampung q tak bermimpi banyak bisa bersama pangeran tampan seperti pak kelvin" jawabnya dengan suara lirik dan mata sayu
Setelah melewati beberapa percakapan dengan lia maka lia memilihkan gaun ya yg lumayan bagus dia berkata bahwa gaun itu juga mahal, gaun itu dia peroleh dari kekasihnya pada saat ulang tahunnya.. Alice mulai memakai gaun lia.. Gaun itu cocok sekali di badan Alice terlebih warnanya putih membuat kulit mulus putih Alice semakin terlihat cerah dia tidak menggunakan rasanya tebal dan mukanya dia hanya memakai maka up seadanya namun cantik terlebih rambut panjang sebahu dia biarkan teruarai saja dengan poin lurus Alice makin terlihat imut dan menggemaskan..

Tiba saatnya dia bertemu dengan kelvin yang
Sudah menunggu di halaman depan.. Alice pun melangkah menuju mobil kelvin..

Didalam mobil kelvin menatap Alice .. Dia takjub akan kecantikan Alice. Lalu kelvin mulai mengajak Alice mengobrol..

"Alice umur udah berapa?"kelvin memulai obrolan dan sedikit basa basi..
18tahun pak. "jawab Alice. Lalu kelvin pun memperhatikan kearah Alice mungkin kalo adiknya Prince masih hidup usianya akan sama seperti Alice dan mukanya pun akan sama imut cantik seperti Alice.. Kelvin pun melanjutkan pertanyaan lagi" kamu sudah punya pacar? ".. Pertanyaan ini membuat Alice malu pipinya menjadi Pink merona. Dengan tersipu Alice menjawab" belum pak saya belum pernah pacaran" lalu kelvin. Mengangguk.. Oh y mungkin saja betul dia masih polos sepertinya memang jawaban yg Alice berikan adalah jawaban yang jujur.. Dan jawaban itu membuat perasaan kelvin lega dia tidak tahu kenapa merasa senang mendengarkan jawaban dari Alice itu..

Sesampainya di tempat pertemuan dengan klienya Alice pun membantu kelvin menerjemahkan apa yg dikatakan klienya dan diskusi mengenai pekerjaan berjalan lancar. Kelvin tersenyum senang dengan hasil yang di peroleh. diperjalanan pulang kelvin menawarkan Alice untuk makan ataupun pergi ke tempat yg mungkin dia suka karena dia memperhatikan sepertinya tadi dia tidak menyukai makanan jepang.

Mendengar tawaran kelvin Alice pun meminta untuk pergi ke sebuah pasar sederhana dan dipinggir jalan yang akan di lewati dia ingin membeli kebab. Makanan kesukaanya tapi dia ingin membeli di tempat langgananya pinggiran jalan.. Mendengar permintaan Alice kelvin sedikit keheranan karena biasanya cewek yang dia bawa akan meminta makan di restoran mahal. Kenapa Alice menyukai makanan dan pedagang kaki lima yang tempatnya bisa di katakan jauh sekali dari mewah, sebenarnya kelvin malas kali tempat seperti itu tapi dia merasa dia terpaksa mengikuti permintaan Alice.
Sampai di pasar itu kelvin. Memarkir mobilny di seberang jln agak jauh karena area itu ramai sekali orang, Alice pun di belikan makanan kesukaanya itu sembari menunggu makanan itu siap, kelvin beberapa kali mengeluh panas bising dan kotor..hahahaha ini pengalaman yg baru pertama kali dia dapat. Alice pun tersenyum dan menenangkan kelvin. "sabar saja pak mungkin ini mau hujan jadi udara panas, sebentar lagi siap makanannya pak. Kata Alice membuat kelvin ikut tersenyum karena melihat Alice bisa menenangkan dirinya yg sedang sedikit kesal.. Pesanan sudah siap lalu merekapun bergegas meninggalkan tempat itu..
Mereka dengan cepat berjalan menuju ke mobilnya karena rintik hujan yg mulai turun namun tdari arah yg berlawanan ada dua orang berbadan besar dengan cepat menarik tas kecil yang lia bawa di tangan kirinya.. Sampai lia terjatuh karena kerasnya Tarikan dari orang tersebut . Kelvin dengan segera menolong Alice untuk bangun dan berkata "kamu baik saja?.
Alice meringis kesakitan dan matanya berkaca-kaca." jamberet dia membawa tas ku".
Kelvin langsung melihat kearah. dua orang itu yg sedang berlari.,tanpa pikir panjang dan bicara apapun kelvin langsung mengejar dengan sangat marah langsung berkelahi dengan kedua jamberet tersebut..
Alice yang panik melihat kejadian tersebut membuat dia berjalan kearah perkelahian itu dengan langkah pincang karena tadi pas dia jatuh ternyata kakinya terkilir , Alice terus memohon kepada kelvin agar tidak berkelahi sambil menangis dia bicara "stop q takut kamu terluka.."
Namun kelvin terus mengharjar 2 jamberet itu dengan mudah kerna kelvin jago bela diri. Jamberet pun di Buatny lemah tak berdaya tersungkur di tanah dengan muka babak belur. Suasana hujan yg main deras membuat tidak ada org yg peduli dengan kejadian itu maka kelvin pun mengambil tas Alice yg sudah di tanah sambil berkata kepada kedua jamberet yg sudah KO itu..
"jangan pernah berurusan dengan kelvin lagi ingat itu"

Kelvin menyerahkn tas itu ke Alice yg sedang menangis dan bajunya basah kuyup. Karena Alice menggunakan baju putih jadi dalamnya terlihat membentuk lakukan tubuhnya, kelvin kasian dengan Alice dan menanyakan apakah dia baik saja sambil dia mengusap air mata di pipi Alice yang sepertinya ketakutan melihat perkelahian tadi, Alice berkata tidak apa dan dia hanya sedikit terkilir. Lalu kelvin menawarkan Alice untuk digendong di belakang. Alice pun menolak karena malu dia juga berkata tak pantas dia di gendong bos ya itu.. Lalu kelvin pun Memaksa karena hujan makin lebat dan tubuh mereka makin kedinginan dia tak mau lama menunggu Alice yg pincang itu sampai ke mobil pastinya akan lama..

Lalu dengan terpaksa Alice menuruti, dia menaiki punggung kelvin yg posisi ya sudah jongkok.oh ini terasa sangat romantis bagi keduanya karena Alice baru pertama kali digendong oleh pria apalagi ini adalah bosnya yg tampan yg dia pikir hanya di dalam anganya saja tapi ini benar terjadi, rasanya seperti mimpi dan jantungnya pun berdegup kencang..
Kelvin yang menggendong Alice pun merasakan bahwa ada yg beda dengan Dirinya kenapa dia ingin sekali memperlakukan Alice dengan baik dan tak ingin gadis ini kenapa-napa.

Sepertinya mereka berdua sedang jatuh cinta....

Sesampainya di mobil kelvin langsung mengemudikan mobilny dengan cepat. Matanya tertuju kepada Alice yg mulai pucat kedinginan dan dia melihat tangan Alice yg meremas dresnya.. "hai kamu kenapa? Apa benar kamu baik baik saja? Katakanlah mungkin q bisa membantu" Alice menjawab "dresnya sobek pak, sambil melihat kearah tangannya, lalu dia berkata lagi" ini bukan dress saya pak ini dress lia q meminjam darinya, kalau lia sampai tahu q takut dia akan marah karena dress ini pemberian kekasihnya."
"oh jadi itu, oke q akan menyuruh temanku untuk mencari dress yg sama, besok kamu dan ibu (maksudnya adalah nyonya lili) pergi ke butik temanku, untuk menyerahkan dress itu agar temannya mencarikan yg sama. Dan kamu temani ibuku belanja besok karena q malas menemaninya anggap saja ini balasan karena q telah membantu mu, bagaimana  kau setuju? "tanya kelvin.
Alice mengaguk karena dia tak punya pilihan lain, daripada dia kena marah lia..

Melihat kondisi Alice membuat kelvin simpati karena dress saja dia pinjam, berarti kondisi ekonomi keluarga Alice begitu memprihatinkan..
Kelvin berkata lagi " masalah luka itu nnti ada mbok ijah pembantu ya itu dia pandai pijat aku akan suruh dia memijatmu dan memberikan obat oles agar kamu cepat sembuh dan rencana besok bisa berjalan dengan lancar.."
Alicepun kembali mengangguk dan berucap trimakasih..