Bangun tidur Alice merasa kepalanya pusing dia sedikit flue mungkin karena dia kecapean hari ini dia tidak berangkat kerja dia pergi ke klinik untuk meminta obat dan meminta surat ijin dia ingin beristirahat sehari di kamarnya......
Kelvin tidak melihat Alice di kantor membuat dia panik dia tahu kalo gadisnya itu sakit, dia ingin segera pulang dia tau dia rumah tidak ada orang, ibunya dan bi ijah sedang belanja dan yang lain bekerja di luar rumah..Dia pulang, masuk kamar Alice, Alice sedang tertidur di bawah selimut yang tebal dan kelvin duduk di samping ranjang tangannya memegang dahi Alice, Alice yang kaget ada tangan yang menyentuhnya langsung membuka mata, "kelvin? Kenapa kau bisa di sini?". Tanya Alice yang sangat terkejut bahkan dia merasa seperti mimpi. "aku punya kunci kamarmu sayang dan aku bebas keluar masuk kamarmu, aku ingin mengecek keadaan mu." jawab kelvin.
"aku baik saja aku hanya lelah besok aku akan pulih lagi, kau segeralah kembali ke kantor sebelum ada yg tahu kau ada di sini,, "perintah Alice..
" baiklah aku akan kembali ke kantor walau sebenarnya aku masih kangen sekali denganmu, em nnti malam aku akan kembali ke kamarmu ketika semua orang telah tertidur tolong izinkan yaa? Agar kangenku terobati." pinta kelvin ke Alice dan Alice mengangguk, senang Alice setuju,
Kelvin mendekati Alice, kelvin mencuri ciuman kecil di pipi Alice dan tangan Alice langsung memegangi pipi yang bekas di cium tadi,melihat itu kelvin langsung tertawa "kenapa kau baru pertama kali di cium?" ledek kelvin sambil tersenyum melihat tingkah gadisnya, rasanya Alice masih kaget dan ciuman dari bibir kelvin masih terus melekat di pipinya tak mau melihat pipi Alice yang kemerahan lalu Alice langsung masuk dalam selimut dan kelvin pergi ke kantor lagi. Alice terus memegangi pipinya wow ini terasa hangat dan ternyata ciuman kelvin masih menempel aku baru pertama kali merasakan ini dan aku merasa jantung berdebar kencang, Alice pun berkali-kali melihat cermin dia melihat bekas ciuman itu dengan tersenyum-senyum sendiri.
Sesampainya di kantor kelvin tak sabar ingin bertemu Alice lagi, pipi Alice terasa manis seperti madu, dia merasa pipi Alice belum pernah di sentuh orang lain jadi ketika mencium pipinya menimbulkan aroma manis yang terhisap dari kulitnya, oh aku mabuk kepayang dengan gadis kampung itu seperti aku ingin memakannya saja.Hari sudah berlalu malam pun tiba dan seperti janji kelvin ketika suasana sepi dan orang rumah sudah tertidur kelvin datang ke kamar Alice kali ini dia lewat jendela seperti maling tapi tidak ada yang mengetahui tingkahnya itu , Alice rupanya sudah menunggu kelvin dengan menggunakan piama putih bunga dan rambutnya yang terurai membuat Alice tampak cantik, Alice duduk di ranjangnya dan kelvin mendekati di sampingnya, mereka mulai mengobrol kelvin mengatakan bahwa dirinya besok genap berusia 23 taun. dia ingin meminta hadiah dari Alice. Alice terkejut "hah kamu minta hadiah dariku?" aku..".. Belum selesai Alice berbicara kelvin sudah menghentikannya, "kalo tak punya uang kasih hadiah yang sederhana saja". Kelvin bernada santai karena sepertinya dia tahu Alice tak memiliki uang lebih, gajinya untuk orang tuanya di kampung dan sisanya dia gunakan untuk melanjutkan kuliah, Alice mengantuk dan dia menyuruh kelvin keluar dari kamarnya,..
Hari ulang tahun kelvin yg dirayakan juga di salah satu hotel miliknya.. Alice datang dengan membawa kado, dia sudah menyiapkan spesial untuk kelvin, dan situ ada agata dan teman2kantornya, Alice nampak mengamati kelvin dari kejauhan. Dan dia berdiri sendiri tanpa teman yang lain dan juga tanpa lia. "hai kamu sendirian kesana yuk yang ramai, oh ya kenalin aku agata" Alice pun menerima baik salam dari agata yang tiba-tiba menyapanya, "aku Alice, q karyawan di perusahaan pk kelvin kamu tamu undangan kah? Tanya Alice penasaran karena dia seperti tidak asing melihat wajah agata," yahh aku teman spesial kelvin, dari kecil kita berteman sampai sekarang,".. Alice tak paham teman spesial artinya apa yg jelas dia takut untuk menerjemahkan, hatinya yang berbunga sekarang seperti hancur dan sakit,. Tiba mereka menghentikan obrolan sekarang sudah saatnya untuk potong kue, agata mendekat kepada keluarga kelvin, dan Alice masih di posisi yang sedikit jauh dari mereka. Setelah nyanyian dan harapan dlm do'a. kini kelvin memotong kue, suapan pertama untuk ibu lili dan selanjutnya Robert, namun agata pun meminta di suapi seperti ultah2 kelvin tahun sebelumnya..
Melihat kejadian itu Alice hatinya sakit bagai tersambar petir dan teiris, matanya pun mulai berkaca-kaca. "jadi aku hanya dipermainkan saja" bisikan dalam hari Alice . Tak kuasa melihatnya dia pulang berlari menuju ke mess lagi, kali ini dia langsung menuju ke kamar dan menangis,
Kelvin tau pasti Alice hancur, maka dia mencari alasan untuk dapat keluar dari pesta dan mengejar Alice..Kelvin tau kalo Alice pasti pulang ke kamar jadi dengan gugup kelvin menuju kamar tersebut, kreekkkk suara pintu terbuka terdengar agak keras karena dorongan kelvin yang gugup dan juga karena suasana sepi tak ada orang lain selain mereka.. Pintu di tutup dan Alice langsung berkata"buat Ap kmu kesini,?.. Tanya Alice
"aku akan menjelaskan semuanya aku terpaksa melakukan itu" penjelasan dari kelvin membuat Alice berdiri dan dia mendorong tubuh kelvin ke arah pintu yang sudah tertutup, "dia bilang dia teman spesial mu dan aku tak berarti apapun untukmu, aku sakit.." teriak Alice.
Kelvin memegang tangan Alice yang mendorongnya. Lalu dia berkata "itu dulu sebelum aku bersamamu dan yakinlah kamu yang berarti sekarang bagiku, tunggu sampai waktu tepat aku akan mendelarasika di depan semua orang maka percayalah padaku".ucap kelvin yang ingin sekali Alice percaya.
Alice pun mulai terdiam dari tangisan, tubuh yg tak berjarak dan tangan di genggam erat kelvin membuatnya tertunduk.. "ya aku akan percaya padamu tapi tolong jangan permainan aku" pinta Alice.. Sambil mengangkat wajah Alice dengan tangannya kelvin berkata"buat hanya mencintaimu." mereka saling berhadapan, kelvin melihat mata Alice yang masih berkaca-kaca tangannya yg satu memegang tangan Alice dan yg satu di letakan di pipi Alice. Kelvin menundukkan wajahnya dia menempelkan bibirnya ke bibir Alice yang mungil.. Alice terkejut dengan perbuatan kelvin, nafasnya seperti ingin berhenti bibirnya terasa panas sekali di tindih bibir kelvin. Kakinya mundur satu langkah membuat kelvin berhenti menciumnya,, "kenapa Alice kau tak menyukai ya?" tanya kelvin dan Alice pun dengan menahan dirinya yg bergetar dia menata kata2 "aku belum pernah dan aku malu". Melihat Alice gugup dan mendengar kata yang gemetar keluar dari mulutnya. Lalu kelvin mendekap tubuh Alice. "jangan gugup sayang aku akan melakukanya" kata kelvin sambil memeluk Alice. Dan nafas Alice begitu tak beraturan. Tangan kelvin kini dua-duanya memegang pipi Alice dan mendengakan wajahnya ke atas.. Diatas wajah Alice kelvin berkata tutup matamu, Alice menuruti menutup matanya, kelvin menatap wajah Alice yang sudah menutup mata dan matanya tertuju pada bibir kecil berwarna Pink. Dan kelvin berkata "buka sedikit bibirmu" Alice pun membuka belahan bibirnya itu membuat bibirnya terlihat seksi, lalu kelvin langsung memasukkan lidah ya ke dalam belahan bibir Alice.. Slup rasanya Alice lunglai dengan kenikmatan lidah kelvin d dalam rongga mulutnya, kelvin yang melakukan ciuman dengan pelan kini sedikit berubah kasar dia merasakan kenikmatan d bibir kenyal Alice meski Alice yang tak mampu membalas ciuman ya namun ini terasa enak karena bibir Alice yang belum pernah tersentuh siapapun membuatnya gemas. Dia melui melumat bibir Alice dia gigit kecil bibir bagian bawah sambil menariknya. Lalu dia lumat lagi seluruh bagian bibirnya. Tubuh Alice lunglai membuat kelvin menghentikanya dan menopang dengan tangan.. Dia juga merasakan kalo adeknya yg di dalam celana bangun. Namun dia juga harus kembali ke pesta. Lalu dia mengangkat tubuh mungil Alice dengan mata masih tertutup dia letakan tubuh Alice d ranjangnya dia usap pipi Alice dan berbisik d telinga alice" aku akan kembali ke pesta kau beristirahatlah" bisikan d telinga itu membuat Alice merinding hebat dia tak mampu membuka mata ataupun bersuara, kelvin dengan segera meninggalkan kamar Alice...
Mendengar langkah menjauh dari kamarnya, Alice pun membuka mata "oh ini ciuman pertamaku yang masih terasa hangat dan nikmatnya aku melayang sungguh bibirku terasa beku.. Sambil memegang bibirnya. Lalu dia ke bawah memegang dadanya yg masih berdebar dan tangannya mengusap payudaranya, kenapa payudara ku menegang Alice keheranan. Dia merasa tegang di bagian payudara dan terasa sesak d BH. Dia juga merasa basah d bagian memeknya. Apa dia terangsang dengan ciuman yang kelvin lakukan tadi.. Dia tak ambil pusing dia masih ingin merasakan kenikmatan yang masih tersisa setelah ciuman tadi, lalu perlahan dia tertidur pulas.
KAMU SEDANG MEMBACA
my Virgin
RomanceHal yang paling berkesan adalah ketika tangan kelvin memeluk dari belakang dengan pelan dia meraba payudaraku yang belum pernah tersentuh siapapun dan aku hanya diam tak tau akan berbuat apa. Sedangkan badanku bergetar melemas