buaian matahari

1.4K 337 29
                                        















"orang bilang aku piawai dalam berkata," ujar si matahari, "aku tidak setuju."



celetuk helios pagi itu, di parkiran sekolah hari rabu.




"kenapa?" tanya si lawan bicara.









berhenti melangkah sejenak, meresapi udara pagi yang membunuh sesak, si matahari menjawab tanpa mengelak,




























"aku hanya menyampaikan untaian kata dari lubuk rasa. tidak punya pura yang dirancang, tidak pula mencoba membayang."






ah, memang benar. helios tak punya skenario dalam berbicara. semuanya murni, dari palung hati.






portal alam raya juga menyuarakan sepaham. di celah awan bersua baskara menelisik tentram. aksara helios selalu kedapatan teduh yang bersemayam, pantas kala tiap manusia suram mesti berjaya berantas temaram.




epochsolitude

diunggah saat-

hari keduapuluhtiga pada bulan pertama di tahun duaribuduapuluh

hari keduapuluhtiga pada bulan pertama di tahun duaribuduapuluh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

terima kasih untuk yang masih setia membaca!

btw,

kenapa tugas-tugas sekolah selalu dikasih bersamaan dalam jumlah yang banyak? :(

dalam rasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang