[3] Snow and Merry✓

[7] Christmas for Seungmin

Christmas for Seungmin

by:

selcoutie

✩.･*:｡≻───── ⋆♡⋆ ─────.•*:｡✩

"Oke rapat selesai sampai sini. Lusa jam 9 kita finalin rapat buat acara natal di ballroom jam 9. Semua orang wajib hadir"

Bang chan selaku ketua panitia menutup rapat hari itu. Orang orang di ruangan mulai membereskan barang mereka dan satu persatu meninggalkan ruangan.

"Chan lo kerumah sakit lagi?"

Pertanyaan Minho hanya di balas deheman oleh pria pirang itu. Minho menghela nafas melihat Chan yang nampak begitu gusar.

"Seungmin gapapa kan?"

Pergerakan Chan terhenti. Ia berbalik lalu menepuk pundak Minho dengan senyuman tipis.

"Ofcourse. I know he is strong enough to fight"

Chan lalu berjalan melewati Minho yang masih terdiam sambil menghela nafas. Ia kenal Seungmin. Si manis yang sudah di klaim Chan sebagai pacarnya 2 tahun lalu.

Seungmin begitu ceria, manis dan pintar. Namun hal tidak mengenakkan datang pada lelaki itu beberapa bulan lalu. Seungmin di diagnosa menderita kanker dan harus cuti sekolah untuk menjalani pengobatan.

Minho menjadi saksi hidup yang melihat Chan yang begitu sabar menemani Seungmin ke dokter hingga kemoterapi. Juga ia melihat bagaimana diam diam Chan menangis saat melihat foto Seungmin dengan Chan dahulu.

Seungmin masih menjadi anak yang ceria walau dengan rambut tipis karena rontok ataupun kulit pucat karena banyak meminum obat.

Tapi justru itu yang membuat Chan maupun Minho miris. Senyuman Seungmin tidak pernah luntur bahkan saat laki laki itu selesai menjalani pengobatan yang Chan dan Minho tau begitu menyakitkan.

Minho berharap Seungmin bisa benar benar pulih dan kembali berkumpul bersama mereka.

Chan sendiri sudah sampai di rumah sakit beberapa menit yang lalu. Hari ini harusnya ia menemani kekasihnya menjalani kemoterapi tapi karena rapat, Seungmin hanya ditemani mamanya hari ini.

"Good afternoon sweetheart. Bagaimana kemonya?"

"Kak Chaaaan!"

Seungmin memekik girang dan Chan hanya bisa terkekeh melihat betapa manis pacarnya itu.

"Baik kak. Tadi kata dokter ada peningkatan apa gitu aku gapaham"

Chan duduk disisi ranjang Seungmin dan mengelus punggung tangan seungmin yang kurus.

"Bagus dong kakak seneng dengernya. Oh iya sebentar"

Chan merogoh isi tasnya dan menyerahkan beberapa lembar amplop yang diterima Seungmin dengan tatapan bertanya.

"Ini apa kak?"

"Titipan dari temen temen kamu"

Mata seungmin berbinar. Di robeknya sebuah kertas berwarna kuning muda dan dibaca dengan seksama. Lalu ia merobek amplop lainnya dan membaca isi surat didalamnya.

"Hihihi masa mereka pada curhat kak. Ini si Jisung bilang berantem mulu sama Jeno. Terus si Eric bilang Hyunjin uring uringan gara gara ga ada aku, Felix bikin gambar puppy kak liat deh"