Our Life (END)

14. meet

14. Meet

Oh sehun x Kim jongin

Esok harinya baekhyun benar-benar datang bersama ravi di pagi hari. Membuat sehun harus memasak porsi tambahan untuk pasangan itu. Tenang sehun memasak dengan senang hati sebagai sedikit balasan untuk baekhyun Yang mau menemani jongin seharian penuh.

Selesai sarapan sehun mencuci semua peralatan makan dan bersiap untuk pergi ke cafe sedang ravi sudah kabur sedari tadi karena bagaimanapun ravi adalah pekerja Yang harus tepat waktu. Bukan seperti sehun Yang sedikit lebih santai.

Sehun memeluk jongin Yang sedang duduk di sofa bersantai setelah sarapan. Menciumi perut besar jongin juga mengusapkan hidung nya pada perut jongin hingga membuat jongin kesal dan menjambak rambut sehun. Bukannya marah sehun malah tertawa dan menciumi wajah jongin Yang sedang cemberut. Cemberutnya jongin itu lucu.

"Aku berangkat ya" kata sehun setelah mencium pipi gemuk jongin untuk terakhir kali nya sebelum bangkit.

"Hmm hati-hati. Jangan genit-genit" ucap jongin membuat sehun tertawa dan baekhyun mendengus, pagi-pagi sudah jadi kambing congek.

"Iya, mana bisa genit Yang digenitin aja dirumah" canda sehun

"Sudah-sudah" jongin mendengus tapi dengan pipi memerah, dasar galak-galak tapi mau.

"Ah iya baek, nanti siang jongin akan belanja. Apa tidak apa jika kamu menemaninya sebentar?" Tanya sehun

"Banyak Yang akan dibeli?" Baekhyun menanggapi karena ini topik serius sangat serius untuk perutnya. Karena demi apapun masakan sehun adalah Yang terbaik.

"Nanti aku akan menyusul. Jadi kalian berangkat dengan taksi saja. Jangan lupa hubungi aku dulu sebelum berangkat mengerti beruang gendut?" Sehun mencubit hidung jongin Yang minimalis

"Iya bos, sudah sana ah ganggu saja" jongin mencubit tangan sehun karena kesal

"Baiklah spongebob lebih penting dari pada suami sendiri. Aku berangkat" sehun pamit

"Hmm" sahut jongin tanpa minat karena perhatiannya kearah tv layar lebar dengan gambar pertengkaran si kuning dan si Mr tentacles.

Sehun berjalan cepat kearah jongin, mengigit pelan pipi jongin sebelum kabur menjauhi amukan jongin Yang memerah antara marah dan juga malu sambil tertawa. Marah karena pipinya jadi merah dan ada bekas gigitan. Malu karena ada baekhyun disana melihat kelakuan aneh keduanya.

"Jong?" Panggil baekhyun

"Ya?"

"Kalian aneh karena saling gigit" kata baekhyun membuat jongin tertawa

"Kami memang aneh oh tidak tapi sehun Yang aneh aku tidak"

"Ah terserah, padahal kalian sama saja" gumam baekhyun

"Aku masih bisa dengar btw" jawab jongin membuat baekhyun nyaris tersedak sedang jongin tertawa.

"Aku sambil mengecek email pemesanan ya?" Tanya baekhyun mengalihkan perhatian

"Everything for u" jongin kembali fokus pada tv dan baekhyun pada laptop Yang tersambung pada wifi di rumah jongin.

Keduanya sibuk dengan urusan masing-masing hingga jongin beranjak dari duduknya membuat baekhyun menoleh.