[4] Hinata The Troublemaker (discontinued)

Kebetulan Yang Menarik

Hinata The Troublemaker

Disclaimer © Masashi Kishimoto

Sasuke U x Hinata H

Rate T+

Romance

Semoga kalian suka, dan selamat membaca!❤

.

.

.

Fugaku baru saja pulang ke mansion saat pria itu melihat anaknya berdiri di depan pintu masuk dan menghadangnya dengan menyilangkan tangan.

"Minggirlah, Ayah ingin beristirahat. Jangan menghalangi jalan seperti itu."

Fugaku berusaha melewati anaknya tanpa perdebatan, tapi nampaknya itu tidak mudah. Karena nyatanya tangan Sasuke justru mencengkram pergelangan tangannya.

Pria itu menatap tangan dan anaknya secara bergantian. "Apa lagi ini?"

"Ayah memukuli Ibu lagi?" tanya Sasuke dengan nada tidak suka.

"..."

Suami dari Mikoto itu hanya terdiam dan tak menjawab pertanyaan Sasuke. 

"Sampai kapan Ayah akan memperlakukan Ibu seperti ini? Sampai kapan Ayah akan terus selingkuh?!" 

"TUTUP MULUTMU, DASAR ANAK TIDAK TAHU DIUNTUNG!"

"Apa?! Anak tidak tahu diuntung?!"

"YA! KAU TERUS MENANYAKAN BANYAK HAL TENTANG INI-ITU MESKI AKU SUDAH MEMBERIKAN SEGALA FASILITAS PADAMU AGAR KAU DIAM!"

Kalimat panjang itu membuat Sasuke terdiam. Sedetik kemudian ia melepaskan cengkramannya dan tertawa. Tertawa keras hingga air mata keluar dari sudut matanya.

"Hahaha, jadi selama ini Ayah memberiku fasilitas bukan karena aku anakmu? Melainkan untuk membuat aku puas dan diam?" Senyum pahit muncul di bibirnya.

Sementara itu, Mikoto yang baru saja turun ke bawah karena mendengar teriakan suaminya menutup bibirnya dan menangis dalam diam.

"Ayah adalah pria terbrengsek yang pernah aku temui. Berjudi, berselingkuh, kekerasan, apalagi?! Kalau bukan aku yang mengurus perusahaan sialanmu itu, kau sudah bangkrut sejak awal, sialan!"

Tapi seolah tuli, Fugaku tak peduli dan pergi meninggalkan Sasuke di depan pintu. Sekilas pria itu menatap Mikoto yang berdiri tepat di depan tangga.

Sekali lagi, ia tak peduli dan melewati Mikoto begitu saja. 

Malam itu, pertengkaran keluarga terjadi lagi. Sasuke yang tidak tahan dengan kelakuan busuk Ayahnya, begitu juga dengan Sang Ayah yang tidak tahan lagi dengan sikap putranya yang terus berusaha mengorek kebenaran darinya.

Entah sejak kapan, Uchiha mulai runtuh perlahan-lahan tanpa mereka sadari.

❤❤❤

Keesokan harinya.

Sasuke berdiri di depan meja kerja Fugaku dengan wajah dingin.